Menu

Mode Gelap
Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok? Puluhan Rumah Perdamaian Adhyaksa Didirikan di Kota Probolinggo, ini Tujuannya Diduga Gangguan Jiwa, Perempuan di Sukorejo Tewas Tertabrak Kereta Takut Dianiaya, Itulah Alasan Polres Lumajang Enggan Sebar Foto Dalang Ganja Dispar Lumajang Enggan Sebut Besaran Tiket Bagi Wisman Selama Ramadan, 200 Wanita di Probolinggo Gugat Cerai Suami, 155 Orang Resmi Menjanda

Berita Pantura · 17 Mei 2022 17:32 WIB

17 Sapi di 3 Kecamatan Kota Probolinggo ‘Suspect’ PMK


					17 Sapi di 3 Kecamatan Kota Probolinggo ‘Suspect’ PMK Perbesar

Probolinggo – Sejumlah wilayah telah melaporkan hewan ternak sapinya terinfeksi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Di Kota Probolinggo sendiri dilaporkan 17 sapi milik warga, terindikasi PMK.

Hal tersebut disampaikan Kabid Perdagangan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota (DKPP) Probolinggo, Suryanto. Dikatakan17 ekor sapi milik warga di tiga kecamatan yang terindikasi (suspect) PMK.

“Sampai dengan saat ini ada 17 sapi milik warga di tiga kecamatan yakni Wonoasih, Kedopok, dan Kademangan suspect PMK. Ke-17 sapi tersebut sudah kami tangani, dan kami ambil sampel untuk diuji di Surabaya,” ujarnya, Selasa (17/5/2022).

Nantinya dari sampel yang dikirim dan diuji akan diketahui apakah 17 sapi tersebut terinfeksi PMK atau tidak. Tak hanya itu, terjangkitnya sapi dengan PMK di sejumlah daerah membuat harga jual sapi mengalami penurunan.

Seperti di Pasar Hewan Jrebeng Kidul, sejak adanya PMK, untuk harga sapi lokal misalnya di mana harga normal mencapai Rp20 juta, namun saat ini turun dari harga tersebut.

“Untuk harga pastinya saya belum dapat datanya, tapi yang jelas sejak adanya PMK ini harga sapi mengalami penurunan meskipun jika daging sapi tersebut di konsumsi tidak berbahaya bagi manusia,” ujarnya.

DPKPP Kota Probolinggo mengimbau kepada pemilik ternak jika sapinya mengalami PMK untuk segera melapor ke DPKPP agar sapi tersebut bisa segera di tangani.

“Selain itu, kami mengimbau kepada pemilik sapi untuk tidak panik, dan segera melapor ke kami saja, sehingga dapat meminimalisir PMK menular,” imbuh Suryanto. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Kedapatan Mencuri di Bus, Pria Asal Jember Diamankan Penumpang Bus di Pasuruan

23 Maret 2025 - 22:10 WIB

Tanaman Ganja Dilarang tapi Tumbuh Subur di Lumajang

23 Maret 2025 - 17:05 WIB

Tips Sehat Selama Ramadan, ini Cara Menjaga Pola Makan saat Buka Puasa

15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Yukh, Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh saat Berpuasa, ini Tipsnya

10 Maret 2025 - 12:05 WIB

Penting! Hindari 7 Makanan dan Minuman ini Agar Tubuhmu Tetap Sehat Selama Berpuasa

9 Maret 2025 - 12:12 WIB

Waspada! Satu Orang Warga Probolinggo Meninggal Dunia Akibat DBD

7 Maret 2025 - 17:55 WIB

Tips Berpuasa di Bulan Ramadhan: Makanan, Olahraga, dan Waktu Tidur yang Tepat

3 Maret 2025 - 08:52 WIB

Program Persalinan Gratis Mulai Dapat Diakses Masyarakat Lumajang

27 Februari 2025 - 18:15 WIB

Trending di Kesehatan