Pakuniran,- Saniro, warga Dusun Kolor 2 RT/01 RW/02, Desa Sumberan, Kecamatan Besuk Kabupaten Probolinggo, meninggal dengan cara mengenaskan. Ia ditemukan meninggal tanpa busana dengan kondisi jenazah membusuk, Senin (16/5/22).
Saniro ditemukan meninggal di jurang Dusun Kletek Olo, Desa Gondosuli, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo. Jasadnya kemudian dievakuasi ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan sekitar pukul 19.20 Wib.
Warga yang menemukan jasad Saniro, Sahri menceritakan, Senin siang sebelumnya, ia mencari madu hutan (klenceng) di kawasan Hutan Kletek. Tetiba hidungnya mencium aroma tidak sedap yang sangat menyengat.
Penasaran, Sahri pun mencari sumber bau membusuk tersebut. Betapa kagetnya dia mendapati sesosok jasad tanpa busana membusuk bahkan sudah dikerubuti lalat.
“Awalnya saya kira itu bau yang berasal dari bangkai hewan, setelah saya cek ternyata mayat manusia yang sudah membusuk. Setelah itu saya melapor ke perangkat desa dan kepala desa melapor ke Polsek Pakuniran,” kata Sahri.
Kanit Reskrim Polsek Pakuniran Iptu Aipda Adi Pradana mengatakan, pasca mendapat laporan dari desa pihaknya bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Namun sulitnya medan membuat proses evakuasi sempat tersendat.
“Evakuasi terkendala medan yang terjal karena posisi mayat ada di jurang dalam keadaan tanpa busana dan sudah mengalami pembusukan sehingga menimbulkan bau yang menyengat. Namun akhirnya jasad berhasil dievakuasi,” papar dia.
Ia menambahkan, mayat awalnya tidak terindentifikasi karena wajah sudah tidak dikenali dan sidik jari sudah rusak. Namun ditengah pelacakan identitas itu, ada salah satu warga yang datang ke Polsek Pakuniran.
“Setelah mayat dievakuasi ke Polsek Pakuniran, ada warga yang mengaku sebagai keluarga dari jenazah tersebut. Ia mengenali jenazah yang dikuatkan dengan ciri fisik berupa perawakan korban dan kutil di bagian perut kanan jenazah,” pungkasnya. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT