Menu

Mode Gelap
KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang Kampanye Akbar Pamungkas, Handal Bersinar Bertekad Lanjutkan Visi misi Berkelanjutan

Peristiwa · 20 Mei 2022 18:18 WIB

Pejalan Kaki Jadi Korban Tabrak Lari di Jabung Sisir, Jenazah Sulit Diidentifikasi


					Pejalan Kaki Jadi Korban Tabrak Lari di Jabung Sisir, Jenazah Sulit Diidentifikasi Perbesar

Paiton,- Seorang pria tanpa identitas (Mr. X) ditemukan tergeletak tak bernyawa di jalur pantura Probolinggo – Situbondo, tepatnya di jalan raya Desa Jabung Sisir, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo Jum’at (20/5/22) dinihari. Diduga, Mr. X tersebut merupakan korban tabrak lari.

Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, Mr. X yang saat itu berjalan kaki ditabrak oleh seorang pengendara roda 4, yang melaju dari arah timur ke barat. Diduga, si pengendara tidak melihat keberadaan Mr. X sehingga korban akhirnya tertabrak.

Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP Ponsen Dadang Martianto membenarkan di wilayahnya ada Mr. X yang meninggal gegara jadi korban tabrak lari. Adapun kendaraan yang menabrak korban, terus melaju ke arah barat.

“Akibat tabrak lari itu, korban yang masih Mr. X mengalami luka serius di bagian kepala, korban Mr. X ini pun tewas di TKP (Tempat Kejadian Perkara),” ujar Dadang.

Kepala Kamar Jenazah RSUD Waluyojati Mujiono mengatakan, pihaknya menerima jenazah Mr. X pada pukul 04.00 WIB. Ciri-ciri Mr. X ini diantaranya berkulit sawo matang dengan usia antara 20 hingga 25 tahun.

“Saat dilakukan penyelidikan oleh petugas Satlantas Polres Probolinggo, tidak ditemukan keterangan apapun pada baju korban,” kata Mujiono.

Dijelaskan, sementara jenazah Mr. X ia simpan dalam lemari pendingan kamar mayat milik RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Ia berharap, jasad tersebut segera terkuak identitasnya agar bisa diambil oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

“Jika ada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya, mohon segera mengunjungi kamar mayat. Silahkan pastikan mayat tersebut apakah salah satu dari keluarganya atau bukan,” imbaunya. (*) 

Penulis : Efendi Muhammad
Editor : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 2 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa