Menu

Mode Gelap
Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang

Peristiwa · 17 Jul 2022 13:59 WIB

Perahu Pemancing Pecah Dihantam Ombak, Nakhoda Hilang


					Perahu Pemancing Pecah Dihantam Ombak, Nakhoda Hilang Perbesar

Gending,- Perahu pancing milik Alex (30), warga Dusun Krajan, Desa Klaseman, Kabupaten Probolinggo, pecah akibat dihantam ombak, Sabtu (16/7/22). Nahasnya, perahu tradisional tersebut mengangkut 5 orang yang berlayar di perairan laut utara.

Informasi yang dihimpum, perahu yang berisi 5 orang itu terdiri dari 1 nakhoda dan 4 penumpang asal Surabaya. Mereka hendak memancing ke kawasan perairan Gili Ketapang.

Nelayan setempat, Sunawar (42) mengatakan, sebelum kejadian Alex kebetulan berangkat bersamaan dengannya sekitar pukul 05.00 WIB. Setelah pukul 15.25 WIB, ia pulang dari laut karena ombak semakin besar.

“Berangkatnya memang bareng sama saya, hanya saya balik duluan karena ombak semakin besar. Saya tidak tahu kalau Alex itu tidak langsung balik,” ujar Sunawar saat ditemui di lokasi, Minggu (17/7/22).

Sekitar pukul 14.30 WIB, perahu yang ditumpangi 5 orang tersebut dihantam ombak dan pecah. Setelah beberapa jam kemudian, sekira pukul 01.00 WIB Minggu (17/7/22) dinihari, beredar informasi ada pemancing hilang.

Untungnya, 4 orang pemancing berhasil selamat. Nyawa mereka tertolong karena berenang sambil bergandengan tangan dan menggunakan tripung untuk bertahan sampai akhirnya mendapatkan pertolongan dari nelayan di perairan Gili Ketapang.

Empat pemancing selamat adalah Alen (38) warga Jalan Jemursari Nomor 2, Surabaya; Lukman Hakim (37), warga Gubeng Kerta Jaya gang sembilan buntu nomor 07, Surabaya; Caesar Ardian (33) jalan margo bawero gang 09 nomor 15 Madiun; dan Eric S (38) Desa Sawo Cangkring, Kecamatan Wonoayu Sidoarjo.

Sementara sang nakhoda, Alex, hingga saat ini belum diketahui keberadaannya. “Ini tadi masih dicari, tetapi belum ditemukan,” paparnya. (*) 

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 9 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa