Menu

Mode Gelap
Kampanye Akbar Pamungkas, Handal Bersinar Bertekad Lanjutkan Visi misi Berkelanjutan Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan

Peristiwa · 17 Agu 2022 21:38 WIB

Lahir 17 Agustus, 4 Anak di Lumajang Terima Fasilitas Gratis


					Lahir 17 Agustus, 4 Anak di Lumajang Terima Fasilitas Gratis Perbesar

Lumajang,- Hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77, terasa amat spesial bagi pasangan suami istri, Dodik Saputro dan Siti Aminah. Betapa tidak, buah hati keduanya lahir tepat di hari proklamasi.

Istri Dodik, Siti Aminah, warga Desa Pandansari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, melahirkan seorang bayi laki-laki di Puskesmas Senduro, Rabu (17/8/22).

Saat ditemui, Dodik mengaku sangat bahagia. Menurutnya, kelahiran anak laki-lakinya dengan berat 3 kilogram dan panjang 51 sentimeter itu berlangsung sekitar pukul 01.04 WIB di ruang bersalin.

“Saya sangat bangga sekali karena anak saya lahir pada hari kemerdekaan Republik Indonesia,” kata Dodik saat ditemui di Puskesmas Senduro, Rabu (17/8/2022).

Dodik menyampaikan, nama anak sudah disiapkan sejak beberapa bulan yang lalu. “Untuk anak ini, saya beri nama Muhammad Marcek Al-Fatih,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, di Kabupaten Lumajang ada empat bayi yang lahirnya bertepatan dengan hari HUT RI yang ke-77.

Ia menyebut, pihaknya sudah meminta ke Dinas Kesehatan dan Dinas Kependudukan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Lumajang untuk memberikan akte kelahiran dan kartu identitas anak secara gratis.

Kemudian, sambung Thoriq, ia lantas mengecek seluruh puskesmas di Kabupaten Lumajang, untuk melapor jika ada bayi yang lahir tepat pada 17 Agustus 2022.

“Tadi malam tepatnya jam 01.04 WIB, di Puskesmas Senduro ada yang melahirkan, rumah sakit umum, Puskesmas Sukodono dan di rumah sakit islam,” terangnya.

Thoriq melanjutkan, setelah lahiran mereka sudah tidak perlu mengurus perubahan KK, Akte Kelahiran pun kartu identitas anak. Sebab setelah lahiran surat dan kartu identitasnya itu sudah dibuatkan secara gratis.

“Jadi, pulang sudah selesai, tidak perlu ribet-ribet lagi untuk ngurus lagi. Satu tempat dengan pelayanan semua terpadu dalam satu pelayanan,” pungkas Bupati Thoriq.(*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa