Menu

Mode Gelap
Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo

Religi & Pesantren · 27 Agu 2022 16:17 WIB

Estimasi Daftar Tunggu Haji Jawa Timur 70 Tahun


					Estimasi Daftar Tunggu Haji Jawa Timur 70 Tahun Perbesar

Probolinggo – Pemerintah Arab Saudi pada tahun ini membuka ibadah haji bagi jamaah asal Indonesia dengan kuota dan prokes ketat. Jika masih dengan situasi yang sama, daftar tunggu calon jamaah haji Kota Probolinggo bisa sampai 70 tahun. Namun daftar tunggu tersebut bisa berubah jika kondisi kembali normal.

Hal tersebut di sampaikan Kasi Haji dan Umroh Kemenag Kota Probolinggo, Muhammad Harris Hikmawan, Sabtu (27/8/2022). Dikatakan daftar tunggu calon jamaah haji selama 70 tahun ini berlaku bagi Jawa Timur, tak terkecuali Kota Probolinggo.

Namun demikian daftar tunggu tersebut merupakan estimasi karena beberapa faktor. di antaranya, jamaah haji yang tahun ini berangkat, merupakan jamaah haji yang semestinya berangkat tahun 2020.

Selain itu, adanya pembatasan kuota 50% dari kuota normal, serta jamaah di atas 65 tahun tidak boleh berangkat.

“Biasanya, jamaah haji asal Kota Probolinggo ini mencapai 200 orang lebih. Namun karena ada pembatasan hanya 87 jamaah haji saja. Sehingga sisa kuota jamaah haji yang tidak berangkat di seluruh kota kembali ke kuota nasional, sehingga menambah daftar tunggu,” ujarnya.

Meski begitu, pada gelaran haji tahun depan Kemenag sendiri masih belum mengetahui apakah tetap ada pembatasan atau tidak. Jika pemerintah Arab Saudi sudah menyatakan bebas pandemi, maka kuota jamaah asal Indonesia bisa dikembalikan 100%, hal tersebut dapat memangkas daftar tunggi yang sebelumnya mencapai 70 tahun.

Selain itu, bagi jamaah haji yang gagal berangkat pada tahun ini karena usianya di atas 65 tahun, ada kemungkinan pada tahun depan bisa berangkat menunaikan ibadah haji. Tentunya, hal tersebut di atur di Siskohat (Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu) untuk keberangkatan tahun depan.

“Komunikasi antara Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag, Indonesia pada haji 2022 ini, mendapat tambahan kuota 10 ribu jamaah. Namun karena masih ada pembatasan dan kesiapan jamaah, maka kuota tambahan itu dapat digunakan pada tahun depan. Sehingga dapat mengakomodir jamaah yang tahun ini gagal berangkat untuk bisa berangkat,” ujarnya.

Dengan lamanya daftar tunggu 70 tahun, pihak Kemenag Kota Probolinggo telah melakukan sosialisasi kepada KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umroh) di Kota Probolinggo untuk yang punya niatan ibadah haji tetap dilakukan.

“Sosialisasi tersebut agar para calon jamaah haji tetap untuk melaksanakan ibadah haji, dan tidak terpengaruh biro umroh, sehingga membatalkan ibadah hajinya, kecuali punya rejeki lebih,” imbuhnya.(*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Era Baru NU Kota Probolinggo Dimulai, Tiga Pilar jadi Spirit Gerakan

27 Oktober 2024 - 19:22 WIB

MUI Kab. Probolinggo Sebut Agen Zionisme Berkeliaran, Warga Diminta Waspada

29 Juli 2024 - 19:33 WIB

Ratusan Jamaah Haji Kota Probolinggo Tiba, Pj. Walikota Beri Pesan Begini

4 Juli 2024 - 13:06 WIB

Pura Mandhara Giri Semeru Agung tak Kecipratan APBD, Pimpinan Dewan Semprot Pemkab Lumajang

30 Juni 2024 - 19:54 WIB

Jamaah Haji Kota Probolinggo Dijadwalkan Tiba di Tanah Air 4 Juli 2024

27 Juni 2024 - 14:55 WIB

Jumlah Hewan Kurban di Probolinggo Berkurang, Perputaran Uang pun Turun

21 Juni 2024 - 22:38 WIB

Masya Allah! Berada di Pinggir Pantai, Sumur Kiai Mino Berasa Tawar

19 Juni 2024 - 19:57 WIB

Jemaah Aboge di Leces Probolinggo, Gelar Idul Adha Hari ini

19 Juni 2024 - 09:53 WIB

Pastikan Pemotongan Hewan Kurban Sesuai Syariat, MUI Kota Probolinggo Cek RPH

18 Juni 2024 - 16:46 WIB

Trending di Religi & Pesantren