Menu

Mode Gelap
Tiket Masuk Bromo Dinilai Terlalu Mahal, Menhut Beri Jawaban Begini Menhut Minta Polhut Tindak Tegas Pembalakan Liar dan Tambang Ilegal Pecah Ban, Truk Terjun ke Sawah di Tol Paspro Gunung Semeru Masih Fluktuatif, Jalur Pendakian Kembali Dibuka Terbatas Gunung Semeru Erupsi, Semburkan Kolom Abu Setinggi 900 Meter Senpi Polisi di Probolinggo Diperiksa, Cegah Penyalahgunaan saat Nataru

Pendidikan · 31 Agu 2022 18:52 WIB

Mantap! 12 Sekolah di Probolinggo lulus Program Sekolah Penggerak Tahun 2022


					Mantap! 12 Sekolah di Probolinggo lulus Program Sekolah Penggerak Tahun 2022 Perbesar

Kraksaan,- Sebanyak 12 sekolah di Kabupaten Probolinggo lulus sebagai pelaksana Program Sekolah Penggerak Tahun 2022. Lembaga sekolah itu terdiri dari satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Ke-12 lembaga pendidikan itu meliputi TK Aba Harapan, TK Cahaya Hati, TK Harapan Kita, TK Melati, dan TK PKK Tunas Suci, SDN Betek III, dan SDN Jatisari II.

Selanjutnya, ada SDN Pohsangit Leres II, SDN Sumberkledung I, SD Muhammadiyah Kraksaan, SMPN 2 Besuk, dan SMP Unggulan Zainul Hasan Genggong.

Penetapan itu berdasarkan Surat Keputusan nomor 7883/C/HK.03.01/2022. Tentang Penetapan Satuan Pendidikan Pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan III Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.

Kepala Bidang Pembinaan Ketenagaan SD dan SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikdaya) Kabupaten Probolinggo, Yunita Nur Laili mengatakan, program sekolah penggerak memiliki tujuan penting.

Sehingga dengan predikat itu, sekolah yang dinyatakan lulus sebagai pelaksana harus diapresiasi dan diteladani oleh sekolah lainnya.

“Tujuannya adalah untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia. Yaitu mewujudkan Indonesia maju yg berdaulat, mandiri dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila,” kata Yunita, Rabu (31/8/22) saat dikonfirmasi melalui pesan singkat .

Yunita menjelaskan, Program Sekolah Penggerak memiliki manfaat pada beberapa aspek di sekolah. Tidak hanya pada peserta didik saja, namunnpada keseluruhan elemen di lingkungan sekolah akan mendapatkan manfaatnya.

“Program Sekolah Penggerak ini bermanfaat untuk penguatan SDM, pembelajaran kompetensi holistik, perencanaan berbasis data, hingga digitalisasi sekolah,” papar dia.

Kemudian, setelah ke-12 sekolah tersebut dinyatakan lulus sebagai pelaksana Program Sekolah Penggerak, nantinya akan dilakukan pendampingan langsung oleh Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Timur (Jatim) sebelum sampai pada tahap implementasi.

“Surat keputusannya turun sekitar pertengahan bulan Agustus ini. Dari informasi yang kami dapatkan, ke-12 sekolah ini akan didampingi hingga akhir tahun ini sebelum nantinya masuk pada tahap implementasi dari program itu,” pungkasnya. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 14 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 1.739 Siswa di Lumajang Putus Sekolah

14 November 2024 - 16:25 WIB

Cegah Terulangnya Kasus Supriyani, Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan Siap Dampingi Guru

5 November 2024 - 16:14 WIB

Cegah Perundungan, Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo Masifkan Pendidikan Hukum ke Pelajar

7 Oktober 2024 - 16:49 WIB

Tingkatan IPM dan Kesejahteraan, Guru Madrasah se-Kabupaten Probolinggo Sepakat Menangkan Gus Haris – Ra Fahmi

7 September 2024 - 20:48 WIB

Top! 13 Kontingen Pelajar Harumkan Nama Lumajang di Olimpiade Nasional

22 Agustus 2024 - 16:44 WIB

Duh! 5.848 Pelajar di Lumajang Putus Sekolah

16 Agustus 2024 - 19:38 WIB

Bahayakan Siswa, DPRD Kabupaten Probolinggo Kecam Pembiaran Kerusakan SDN Bimo 

8 Agustus 2024 - 20:55 WIB

Siasat Pemkab Lumajang Sejahterakan Guru non-NIP, Honor Dicairkan dengan Skema Peningkatan Kompetensi

7 Agustus 2024 - 12:11 WIB

Duh! Jumlah Penderita HIV di Lumajang Capai 2.103 Orang

6 Agustus 2024 - 19:30 WIB

Trending di Pendidikan