Pajarakan,- Rapat paripurna Pendapat Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (PAPBD) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Probolinggo Kamis (1/9/22) siang, berjalan tanpa friksi.
Seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Probolinggo, menyatakan sepakat terhadap perubahan APBD di tahun 2022, yang dipaparkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo, Soeparwiyono.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Probolinggo Oka Mahendra Jati Kusuma mengatakan, semua fraksi saat rapat paripurna menyatakan sepakat dengan perubahan APBD di tahun 2022.
“Artinya Raperda ini bisa di setujui untuk ditetapkan menjadi perda APBD perubahan 2022 dengan beberapa catatan yang akan dilaksanakan. Artinya, harap eksekutif memperhatikan berbagai saran dari berbagai fraksi,” ujarnya saat dimintai komentar oleh awak media.
Lebih lanjut, Oka menyebut banyak aspek yang harus diperhatikan sehingga legislatif memilih koperatif dalam rapat itu. mulai dari aspek pendidikan, infrastruktur, kesehatan, dan percepatan penyerapan anggaran.
“Yang menjadi prioritas di PAPBD saat ini, itu yang jelas adalah pembangunan infrastruktur, pembayaran tenaga pendidik yang memang kemarin belum dibayar penuh. Kita menganggarkan penyempurnaan tenaga pendidik bayar sampai bulan 12 kedepan,” ungkapnya.
“Harapannya yang jelas setelah di-tok, eksekutif segera mengirim dokumennya agar supaya cepat ditetapkan menjadi APBD karena PAK ini waktunya sedikit. Kalau tidak dikejar maka program yang lain yang sudah direncanakan tidak terserap,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekda Kabupaten Probolinggo, Soeparwiyono mengatakan, program yang menjadi prioritas setelah rapat paripurna bersama parlemen adalah perbaikan infrastruktur jalan.
“Pada prinsipnya DPRD dan pemerintah sudah menyepakati bersama terkait perubahan APBD 2022. Termasuk program prioritas ini adalah pemeliharaan jalan, karena jalan-jalan kita banyak yang rusak,” janji Soeparwiyono. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R
