Pajarakan,- Jalur pantura Probolinggo – Situbondo, tepatnya jalan raya Desa Karangpranti, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, lumpuh total, Minggu (9/10/22) petang.
Pantauan PANTURA7.com, kemacetan arus lalu lintas (lalin) tersebut diakibatkan sebuah pohon asam tumbang ke jalan. Meski tak memakan seluruh badan jalan, namun tetap mengakibatkan kemacetan panjang.
Tumpukan kendaraan yang mengular mulai terjadi di depan Polres Probolinggo di sisi timur hingga ke Puskesmas Gending di sisi barat. Bahkan kendaraan roda dua pun tidak bisa leluasa bergerak.
Warga di sekitar lokasi kejadian, Abdul Hadi mengatakan, pohon berusia puluhan tahun yang berada di sisi utara jalan itu tumbang lantaran tidak kuat disapu angin kencang.
Beberapa detik sebelum kejadian, terjadi angin kencang seperti puting beliung yang menyapu kawasan itu, sekira pukul 17.30 WIB.
Tetiba, pohon ikut terdorong angin sebelum akhirnya tumbang. Untungnya pohon yang tumbang tidak sampai mengenai pengguna jalan.
“Kabarnya angin puting beliungnya itu berasal dari Gending selatan (Desa Banyuanyar; red). Karena di sana banyak pohon yang juga roboh,” ujar Hadi.
Agar arus lalu lintas kembali normal, petugas gabungan dari kepolisian, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo yang dibantu warga, berjibaku memotong dan memindahkan batang pohon dari bahu jalan.
Kabid Damkar Kusumo mengatakan, saat ini pihaknya tidak hanya memotong pohon tumbang di jalan raya Desa Karangpranti. Melainkan juga Desa Klaseman, Kecamatan Gending.
“Tim kami sudah meluncur ke lokasi, sebagian sudah sampai di lokasi namun sebagian lagi saat ini menuju lokasi namun terjebak macet saat perjalanan,” terangnya. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainullah FT