Menu

Mode Gelap
Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi Songsong Porprov 2025, PODSI Kota Probolinggo Targetkan 6 Medali Emas Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

Pemerintahan · 2 Nov 2022 19:20 WIB

Marka Kejut di Pajarakan Dikeluhkan Warga


					Marka Kejut di Pajarakan Dikeluhkan Warga Perbesar

Pajarakan,- Keberadaan marka penggaduh atau pita kejut di Jalan Raya Desa Kapasan, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo dikeluhkan warga. Sebab, pita kejut yang baru dipasang tersebut telah mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.

Pantauan PANTURA7.com, pita kejut di sepanjang Jalan Raya Kapasan tersebut hanya separo jalan dan dianggap membahayakan pengendara.

Muhammad Nurul (26), warga setempat mengatakan, pita kejut itu membuat pengendara kaget dan panik karena tiba-tiba sepeda motor yang dikendarai tidak stabil setelah melintasi pita kejut.

“Ya kan bahaya, orang yang biasa lewat sini itu kan masih belum semuanya tahu kalau ada seperti ini,” katanya, Rabu (2/11/2022).

“Ya kemarin ada yang jatuh tapi cuma luka sedikit, karena memang tidak cepat pakai sepeda motornya. Dan lagi ini cuma separo jalan, tidak sampai ujung jadi pengendara itu kaget,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Probolinggo, Taufiq Alami mengatakan, keberadaan pita kejut tersebut bertujuan agar para pengendara mengurangi kecepatan, agar keselamatan pengendara tetap terjaga.

“Marka kejut itu bertujuan untuk mengurangi kecepatan para pengguna jalan. Dan lagi, pemasangan rambu kejut itu ada ketentuannya, tidak full sepenuhnya. Kecuali jalan satu arah,” jelasnya. (*) 

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air

18 April 2025 - 12:58 WIB

Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna

18 April 2025 - 09:11 WIB

Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang

17 April 2025 - 15:24 WIB

Efisiensi Anggaran Pemkab Lumajang: Penghematan Biaya Operasional Menuju Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan dan Pembelian Motor untuk Kades

16 April 2025 - 16:45 WIB

Ini Alasan Pemkab Lumajang Pilih Motor Honda PCX untuk 198 Kepala Desa

16 April 2025 - 13:00 WIB

Bupati Lumajang dan Menteri PUPR Bahas Perbaikan Infrastruktur Pasca Bencana

16 April 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Lumajang Habiskan Rp7,2 M untuk Belanja Motor Kades, Bupati Beberkan Alasannya

16 April 2025 - 04:33 WIB

Pemkab Lumajang Siapkan Rp6,7 M untuk Belanja Motor PCX bagi 198 Kades

15 April 2025 - 21:29 WIB

AKBP Oki Ahadian Bergeser jadi Wadirresnarkoba, Eks Penyidik KPK Pimpin Polres Probolinggo Kota

15 April 2025 - 13:15 WIB

Trending di Pemerintahan