Menu

Mode Gelap
Akhiri ‘Pertarungan’, Bunda Indah dan Cak Thoriq Saling Berjabat Tangan Brutal! Gerombolan Pemuda di Purwodadi Pasuruan Serang Pria yang sedang Ngopi Kasus KDRT WNA Australia, Korban Laporkan Penyidik Polres Pasuruan ke Propam Polda Jatim KPU Tetapkan Perolehan Suara Pilkada Kab. Probolinggo, Gus Haris – Ra Fahmi Pecundangi Zulmi – Rasit Jelang Libur Nataru, Polisi Cek Kelayakan Bus di Terminal Bayuangga Batu Besar Jatuh, Jalur Piket Nol Lumajang Sempat Lumpuh

Pendidikan · 2 Nov 2022 17:41 WIB

Ruang Kelas SDN 1 Gerongan Rusak, Siswa Belajar di Teras Sekolah


					Ruang Kelas SDN 1 Gerongan Rusak, Siswa Belajar di Teras Sekolah Perbesar

Maron,- Sejumlah siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Gerongan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo terpaksa mengikuti kegiatan belajar mengajar di luar ruang kelas. Sebab sejumlah ruang kelas di sekolah tersebut rusak parah.

Pantauan PANTURA7.com, terdapat tujuh ruang, empat di antaranya rusak parah yakni, ruang kelas satu, dua, tiga, dan kelas empat.

Kepala SDN 1 Gerongan, Nunung Andayani (57) mengatakan, keempat gedung sekolah itu rusak sejak 2019 silam. Namun, hingga kini gedung tersebut masih belum diperbaiki.

“Sejak masih Covid-19 itu sudah rusak. Sebenarnya sudah kami bersihkan, tetapi karena kerusakannya parah kami takut roboh yang mau ke ruangan itu,” ujar Nunung ditemui di sekolahnya, Rabu (2/11/2022).

Dikatakan di sekolah tersebut terdapat 11 tenaga pengajar. Dan terdapat sedikitnya 95 siswa yang mengikuti kegiatan belajar mengajar.

Lebih lanjut Nunung mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikdaya) Kabupaten Probolinggo untuk perbaikan gedung sekolah.”Ya sudah kami koordinasikan dengan pihak Dispendik,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Dikdaya Kabupaten Probolinggo, Fathur Rozi melalui Kepala Bidang Pembinaan SD, Sri Agus Indariyati mengatakan, perbaikan gedung SDN 1 Gerongan itu akan segera diperbaiki. “Akan di prioritaskan di anggaran 2023,” ucapnya.

Salah satu siswi SDN 1 Gerongan, Syifa (10) mengungkapkan, saat mengikuti kegiatan belajar mengajar di luar ruang kelas kesulitan untuk berkonsentrasi. Ia ingin cepat memiliki ruang kelas yang baru.

“Ya kalau di luar tidak fokus, soalnya banyak gangguan. Ya saya ingin ruang kelas baru biar belajarnya enak,” katanya. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 101 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 1.739 Siswa di Lumajang Putus Sekolah

14 November 2024 - 16:25 WIB

Cegah Terulangnya Kasus Supriyani, Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan Siap Dampingi Guru

5 November 2024 - 16:14 WIB

Cegah Perundungan, Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo Masifkan Pendidikan Hukum ke Pelajar

7 Oktober 2024 - 16:49 WIB

Tingkatan IPM dan Kesejahteraan, Guru Madrasah se-Kabupaten Probolinggo Sepakat Menangkan Gus Haris – Ra Fahmi

7 September 2024 - 20:48 WIB

Top! 13 Kontingen Pelajar Harumkan Nama Lumajang di Olimpiade Nasional

22 Agustus 2024 - 16:44 WIB

Duh! 5.848 Pelajar di Lumajang Putus Sekolah

16 Agustus 2024 - 19:38 WIB

Bahayakan Siswa, DPRD Kabupaten Probolinggo Kecam Pembiaran Kerusakan SDN Bimo 

8 Agustus 2024 - 20:55 WIB

Siasat Pemkab Lumajang Sejahterakan Guru non-NIP, Honor Dicairkan dengan Skema Peningkatan Kompetensi

7 Agustus 2024 - 12:11 WIB

Duh! Jumlah Penderita HIV di Lumajang Capai 2.103 Orang

6 Agustus 2024 - 19:30 WIB

Trending di Pendidikan