Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Siapkan 6 Hektar Lahan untuk Lokasi Sekolah Rakyat Libur Panjang, Berikut Tips Memilih Liburan saat Lebaran Baru Saja Surut, Banjir Kembali Rendam Bandaran, Winongan Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

Peristiwa · 17 Nov 2022 16:41 WIB

Tergerus Banjir, Tiga Rumah di Lumajang Nyaris Ambrol


					Tergerus Banjir, Tiga Rumah di Lumajang Nyaris Ambrol Perbesar

Lumajang,- Tiga rumah yang berada di bantaran Sungai Asem, Kelurahan Rogotrunan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang, terancam roboh pasca dihantam kayu besar yang terbawa aliran sungai, Kamis (17/11/22).

Salah satu pemilik rumah, Abdul Basid Al-Katiri menjelaskan, dari tiga rumah itu satu diantaranya sudah menggantung. Sedangkan dua rumah lain, dinding sudah retak-retak.

“Kemarin sore kan di hulu sungai ada longsor, debit air meningkat dan kayu-kayu banyak yang hanyut. Nah ada kayu besar yang hanyut itu terbawa arus dan menghantam rumah ini,” kata Basid.

Posisi rumah yang tepat berada di belokan sungai, membuat kayu besar yang terbawa banjir langsung menghantam bagian pondasi rumah. Alhasil, sebagian pondasi tergerus dan longsor.

“Tidak sampai ada korban jiwa. Sebab, saat peristiwa itu terjadi kami pemilik rumah bergegas menyelamatkan diri saat air sungai meluap,” papar dia.

Untuk sementara, tiga Kepala Keluarga (KK) yang terdampak musibah itu diungsikan ke tempat yang lebih aman. Bahkan, para pemilik rumah sejak Kamis pagi (17/11) mulai mengemas barang pribadinya.

Mereka khawatir rumah semi permanen itu tiba-tiba ambruk. Sebab, pondasi belakang rumah sudah retak dan lantai rumah sebagian pecah-pecah.n”Ya mau gimana lagi, saya hanya bisa pasrah saja,” curhat Basid.

Ketua RW Muhammad Jati Rohmansah mengimbau warganya yang tinggal di sepanjang Sungai Asem untuk terus meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya, cuaca ekstrim masih berpotensi terjadi dalam beberapa hari kedepan.

“Saya mengimbau kepada warga untuk terus waspada. Segera lapor bila terjadi sesuatu yang membahayakan di sepanjang Sungai Asem,” pesan dia.

Sebagai bentuk antisipasi, warga membuat tanggul darurat yang terbuat dari karung berisi pasir didalamnya. “Tujuannya agar pada saat debit air tinggi lagi, air tidak langsung menghantam rumah tiga warga ini,” papar dia. (*)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Baru Saja Surut, Banjir Kembali Rendam Bandaran, Winongan

1 April 2025 - 17:13 WIB

Jelang Takbiran, Banjir Rendam Tiga Kecamatan di Pasuruan

30 Maret 2025 - 18:45 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Winongan Pasuruan

29 Maret 2025 - 01:58 WIB

Disapu Puting Beliung, Rumah Warga Puspan Probolinggo Rata dengan Tanah

27 Maret 2025 - 17:31 WIB

Terseret Arus, Dua Remaja Hilang di Sungai Bedadung

26 Maret 2025 - 21:20 WIB

Usai Bertengkar dengan Istri, Pria di Pasuruan Jatuh ke Sungai dan Tewas

26 Maret 2025 - 14:05 WIB

Ular Pemangsa Ternak Sepanjang 4,5 Meter di Kota Probolinggo Akhirnya Ditangkap

24 Maret 2025 - 05:07 WIB

Trabas Jalan Berlubang lalu Terjatuh, Remaja di Kota Probolinggo Terlindas Truk

23 Maret 2025 - 21:28 WIB

Perbaiki Aliran Listrik, Warga Kota Probolinggo Tewas Tersetrum

20 Maret 2025 - 19:33 WIB

Trending di Peristiwa