Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Peristiwa · 28 Nov 2022 17:12 WIB

Tebing Setinggi 10 Meter di Sariwani Longsor, 4 Rumah Rusak


					Tebing Setinggi 10 Meter di Sariwani Longsor, 4 Rumah Rusak Perbesar

Probolinggo – Empat rumah di Dusun Gerong, Desa Sariwani, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo rusak akibat tertimpa tanah longsor, Senin pagi (28/11/2022). Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban, hanya saja kerugian material mencapai ratusan juta.

Informasi yang di himpun PANTURA7.com, tanah longsor ini terjadi sekitar pukul 04.00. Tebing di belakang rumah warga ini longsor. Akibatnya, empat rumah milik Tukit, Suyitno, Seger, serta Suwasit rusak.

Rumah Suyitno paling parah kerusakannya, di mana, hampir separo rumahnya rusak, dan kemasukan material tebing yang longsor.

“Sebelum longsor terjadi, terdengar suara gemuruh. Saya dan keluarga kemudian keluar rumah, ternyata tebing di belakang rumah longsor dan merusak rumah,” ujar Suyitno.

Kejadian tanah longsor itu kemudian dilaporkan ke petugas terkait. Tidak lama kemudian petugas gabungan dari BPBD, Tagana, dan TNI dan Polri tiba. Mereka langsung melakukan pembersihan rumah.

Material longsor dengan ketinggian tebing 10 meter serta panjang longsor 30 meter merusak empat rumah. Petugas gabungan pada hari ini fokus mengevakuasi barang berharga di empat rumah tersebut.

Bati Komsos Koramil Sukapura, Pelda Dodik mengatakan, setelah mendapat laporan, petugas gabungan langsung mendatangi, kemudian menyelamatkan, dan memastikan keselamatan pemilik rumah, serta barang berharga yang bisa diselamatkan.

“Selain itu kami juga melakukan pemetaan di sekitar lokasi tebing yang rawan longsor. Karena material longsor terlalu banyak, maka petugas gabungan akan membersihkan material longsor lebih dulu,” ujarnya. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Angin Kencang Terjang Dua Kecamatan di Lumajang

1 November 2024 - 18:42 WIB

Trending di Peristiwa