Probolinggo – Sepekan sejak dibuka pada Minggu (18/12/2022) lalu, kini jumlah pendaftar Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Probolinggo mencapai 3.906 orang. Jumlah tersebut jauh melebihi kebutuhan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo.
Komisioner KPU setempat, Aliwafa mengatakan, pada pemilu mendatang, untuk mengisi formasi badan adhoc di tingkat desa/kelurahan tersebut, pihaknya hanya membutuhkan 990 orang yang akan dilantik. Sehingga, dapat dipastikan, banyak para pendaftar tersebut yang akan berguguran seiring dengan tahapan tes selanjutnya.
“Kebutuhan di masing-masing desa/kelurahan untuk PPS ini berjumlah tiga orang yang akan dilantik. Sedangkan desanya ada 325 dan kelurahan ada lima,” katanya, Minggu (25/11/2022).
Ia melanjutkan, jumlah pendaftar tersebut dipastikan akan terus bertambah seiring dengan masa pendaftaran yang masih berlangsung. Terlebih, masa pendaftaran yang semula dijadwalkan hingga 27 Desember, kini diperpanjang hingga 30 Desember nanti.
“Sekalipun hari ini, meskipun ada libur natal, pendaftaran di KPU tidak libur, tetap berlangsung, termasuk cuti bersama besok,” paparnya.
Meski sudah banyak yang mendaftar dan jauh melebihi kebutuhan, Ali tetap mempersilakan bagi masyarakat yang ingin mendaftar PPS untuk mempersiapkan diri. Sebab, semakin banyak pendaftar, ia meyakini kompetensi dari pendaftar yang terpilih akan semakin baik.
“Dari proses seleksi, mulai dari administrasi, tes tulis, hingga tes wawancara, itu kan kami saring sesuai dengan nilai kompetensinya, sehingga yang terpilih itu nantinya merupakan yang terbaik di antara yang baik,” katanya.(*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.
