Paiton,- sepeda motor fulsar bajai yang baru saja isi bahan bakar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Randumerak, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, terbakar, Rabu (28/12/22) pagi.
Kanitreskrim Polsek Paiton Aipda Romli mengatakan, kabar terbakarnya motor sport dengan nomor polisi (nopol) L 5023 DT itu awalnya muncul dari pesan berantai di grup WhatsApp (WA). Sejenak kemudian, kabar itu meluas hingga ke media sosial facebook (FB).
“Awalnya kami mendapatkan pemberitaan viral terkait hal tersebut, kemudian kami klarifikasi ke petugas pom di TKP. Setelah kami klarifikasi, ternyata benar, yang bersangkutan awalnya mengisi bahan bakar jenis pertalite di pom tersebut,” ujar Romli.
Romli menjelaskan, motor tersebut terbakar beberapa saat usai mengisi bahan bakar di SPBU. Saat itu, pemilik motor sudah meninggalkan area SPBU.
Namun karena panik, pemilik motor kembali membawa motornya ke area SPBU agar bisa segera dipadamkan menggunakan APAR (Alat Pemadam Ringan).
“Jadi memang kebakarannya di luar pom, tetapi oleh pemilik kendaraan dibawa ke dalam lagi untuk dibantu dipadamkan pegawai pom menggunakan apar,” jelas dia.
Hingga saat ini, menurut Romli, pihaknya masih belum mengantongi identitas pemilik motor. Beberapa barang bukti yang diamankan, hanya bagian motor yang mrotol, sementara bangkai kendaraan tidak diketahui keberadaannya.
“Kami masih belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran, karena saat ini kami masih proses penyelidikan lebih lanjut,” jeasnya.
Sementara itu, pegawai SPBU Salimun Fiddin, mengatakan, pemilik motor bukan merupakan pelanggan tetap SPBU tempat ia bekerja. Mulanya ia mengisi bahan bakar jenis pertalite.
“Awalnya mengisi pertalite disini, tapi setelah itu keluar dari pom lewat pintu masuk yang sebelah barat. Kemudian, berhenti di sana dan motornya terbakar, karena panik dibawa ke dalam pom lagi dan kami bantu padamkan dengan apar,” ungkap dia. (*)
Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Zainul Hasan R