Menu

Mode Gelap
Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan Asyik Belanja di Toko, Motor Perempuan Muda di Kota Probolinggo Raib Polisi Bekuk Pelaku Premanisme di Proyek Strategis Nasional di Kawasan PIER Songsong Porprov 2025, KONI Kota Probolinggo Siapkan 34 Cabor Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar

Hukum & Kriminal · 2 Jan 2023 20:28 WIB

Ponpes Sebut Insiden Santri Dibakar Diluar Kesengajaan 


					MENINGGAL: IMF (13), santri di Pasuruan yang mengalami luka bakar akibat dibakar oleh seniornya meninggal dunia. (foto: Moh. Rois). Perbesar

MENINGGAL: IMF (13), santri di Pasuruan yang mengalami luka bakar akibat dibakar oleh seniornya meninggal dunia. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan angkat suara terkait ulah santrinya yang diduga sengaja membakar juniornya.

Tenaga pendidikan pesantren, A-Z mengatakan, kabar yang beredar bahwa santri junior dibakar oleh santri senior sebagai informasi yang tidak benar.

Menurutnya, kejadian ini adalah sebuah kecelakaan, tidak ada unsur kesengajaan. Oleh karenanya, merasa perlu untuk memberikan klarifikasi atas kabar tersebut.

“Kami memohon berita yang beredar ada santri bakar temannya sendiri segera diredam, karena itu tidak semuanya benar. Karena tidak ada seorangpun dari santri yang punya niat seperti itu,” kata A-Z, Senin (2/1/2023).

Saat ini, imbuhnya, permasalahan tersebut sudah ditangani oleh Polres Pasuruan. Beberapa santri juga sudah dipanggil untuk memberikan keterangan sebagai saksi.

Bahkan sala satu santri juga sudah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian. “Kami sebagai warga negara yang taat hukum, menyerahkan sepenuhnya proses ini ke Polres Pasuruan,” paparnya

Diberitakan sebelumnya, seorang santri di Kecamatan Pandaan, Pasuruan diduga dibakar seniornya, Sabtu (31/12/2022) malam.

Peristiwa itu berawal dari adanya dugaan pencurian. Korban IMF (13) santri asal, Kecamatan Gempol yang diduga mencuri beberapa barang dan uang milik santri lain.

Dari situ, kemudian terjadi cekcok. Saat cekcok disitu ada tumpahan bahan bakar mengenai korban. Korban ditakit takiti oleh seniornya yakni MHN (16) akan disulut api dengan korek, kemudian nyala dan akhirnya terbakar.

Akbitanya lekadian tersebut, IMF mengalami luka bakar di seluruh tubuhnya dan saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Sidoarjo.(*) 

 

Editor: Efendi Muhammad

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Asyik Belanja di Toko, Motor Perempuan Muda di Kota Probolinggo Raib

12 April 2025 - 16:57 WIB

Polisi Bekuk Pelaku Premanisme di Proyek Strategis Nasional di Kawasan PIER

12 April 2025 - 14:45 WIB

Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar

11 April 2025 - 16:44 WIB

Peras Kades, 2 Oknum Anggota LSM di Probolinggo Terjaring OTT Polisi

10 April 2025 - 11:53 WIB

Takut Dianiaya, Itulah Alasan Polres Lumajang Enggan Sebar Foto Dalang Ganja

9 April 2025 - 14:13 WIB

Sendirian di Rumah, Gadis Desa di Karangren Probolinggo jadi Korban Rudapaksa

8 April 2025 - 18:10 WIB

Tepergok Curi Tas di Pemandian Banyu Biru, Pria ini Nyonyor Digebuki Warga

6 April 2025 - 20:22 WIB

Janda Muda di Probolinggo Ditemukan Bersimbah Darah Ditengah Jalan, Diduga Korban Pembunuhan

4 April 2025 - 13:57 WIB

Viral Petasan di Pasuruan, Polisi Amankan 4 Terduga Pelaku

3 April 2025 - 16:34 WIB

Trending di Hukum & Kriminal