Menu

Mode Gelap
Wanita Muda Kena Begal di Leces Probolinggo, Tangan Nyaris Putus Habisi Istri dengan Keji, Didik Mengaku Dibakar Rasa Cemburu Polres Pasuruan Kota Bongkar Sindikat Sabu, Lima Orang Diamankan Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang Pelaku Pembuhunan Wanita Muda di Banyuanyar Probolinggo Tertangkap, Ternyata Suami Korban

Ekonomi · 5 Jan 2023 15:52 WIB

DPRD Soroti Pekerja Rokok Asal Kota Probolinggo Tak Dapat BLT dari DBHCHT


					DPRD Soroti Pekerja Rokok Asal Kota Probolinggo Tak Dapat BLT dari DBHCHT Perbesar

Probolinggo – Komisi 3 DPRD Kota Probolinggo pada Kamis (5/01/23), menggelar rapat dengar pendapat (RDP). Rapat tersebut membahas terkait keluhan dari Federasi Pekerja Rokok, Makanan dan Minuman (KSPSI) terkait penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) oleh pekerja rokok di Kota Probolinggo.

Mengawali RDP, Pimpinan Cabang SPSI Federasi Rokok Tembakau, Makanan, dan Minuman Kota Probolinggo, Didik Susanto mengatakan, di Kota Probolinggo terdapat 193 pekerja rokok baik yang berkerja di pabrik rokok di Kota Probolinggo maupun di luar Probolinggo.

Namun, dari total tersebut, hanya 54 pekerja rokok yang mendapat Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), berupa BLT dari Dinas Sosial Kota Probolinggo sebesar Rp600 ribu.

“Dari 193 pekerja rokok yang berdomisili di Kota Probolinggo yang mendapat BLT ini hanya 54 pekerja, sedangkan sisanya 139 pekerja belum dapat, sehingga hal ini yang saya sampaikan pada RDP ini,” ujarnya.

Dari RDP ini diketahui, dari sekitar Rp21 milyar DBHCHT yang diterima, sekitar Rp6 miliar masuk ke Dinas Sosial. Namun dari jumlah tersebut, hanya sekitar Rp450 juta yang masuk ke Dinas Sosial, sedangkan sisanya sekitar Rp5,6 miliar dipergunakan untuk UHC.

Namun demikian, untuk UHC sendiri sudah ter-cover dari DBHCHT sebesar 40%. Terkait hal tersebut, Komisi 3 DPRD Kota Probolinggo akan kembali menggelar RPD dengan pembahasan dana tersebut.

Sementara, terkait BLT yang diterima oleh pekerja rokok di Kota Probolinggo, Kepala Dinas Sosial Kota Probolinggo, Rey Suwigtyo mengatakan, setelah mendapat Dana DBHCHT, Dinsos kemudian meminta data dari kelurahan- kelurahan, serta Disnaker, terkait jumlah pekerja di Kota Probolinggo termasuk pekerja rokok.

Namun, setelah berkoordinasi dengan kelurahan, hingga Disnaker barulah ada 680 pekerja. Namun jumlah tersebut bukan hanya untuk pekerja rokok, namun untuk pekerja lain yang masuk dalam masyarakat Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS).

“Barulah setelah data tersebut kami buatkan SK, kami dapat data dari SPSI terkait jumlah pekerja rokok. Namun demikian jumlah tersebut akan diajukan tahun ini. Besaran tidak ada batasan disesuaikan di setiap daerah,” ujarnya.

Sementara, terkait hal ini, Ketua Komisi 3 DPRD Kota Probolinggo, Agus Riyanto mengatakan, dalam RDP ini kemudian ditemukan ada dana sekitar Rp5,6 miliar dari sekitar Rp6 miliar yang dialihkan untuk UHC. Maka, RDP pada Kamis pagi sementara diskors terlebih dahulu. Sehingga dalam RDP selanjutnya, ada jawaban terkait pengalihan dana ini.

“Kami akan menggelar RDP dengan mengundang TAPD, Bagian Hukum, dan Keuangan kembali dalam pembahasan terkait pengalihan dana ini. Selain itu jika sudah klir ke depan untuk pekerja rokok BLT yang diberikan jangan terlalu kecil,” ujarnya.(*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Teknologi Transformasi Digital Pertanahan, Tingkatkan Efisiensi Pelayanan dan Informasi Publik di Lumajang

17 April 2025 - 15:24 WIB

Efisiensi Anggaran Pemkab Lumajang: Penghematan Biaya Operasional Menuju Pembangunan Infrastruktur, Kesehatan dan Pembelian Motor untuk Kades

16 April 2025 - 16:45 WIB

Ini Alasan Pemkab Lumajang Pilih Motor Honda PCX untuk 198 Kepala Desa

16 April 2025 - 13:00 WIB

Bupati Lumajang dan Menteri PUPR Bahas Perbaikan Infrastruktur Pasca Bencana

16 April 2025 - 12:04 WIB

Pemkab Lumajang Habiskan Rp7,2 M untuk Belanja Motor Kades, Bupati Beberkan Alasannya

16 April 2025 - 04:33 WIB

Pemkab Lumajang Siapkan Rp6,7 M untuk Belanja Motor PCX bagi 198 Kades

15 April 2025 - 21:29 WIB

AKBP Oki Ahadian Bergeser jadi Wadirresnarkoba, Eks Penyidik KPK Pimpin Polres Probolinggo Kota

15 April 2025 - 13:15 WIB

Mafia Tanah Berkedok Perangkat Desa di Lumajang

15 April 2025 - 09:28 WIB

Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat, Bupati Jember Luncurkan Lima Pokja

15 April 2025 - 08:51 WIB

Trending di Pemerintahan