Menu

Mode Gelap
Ditinggal Bapergian, Rumah dan Dapur Warga di Kota Probolinggo Ludes Terbakar Karyawati Eratex Kena Begal di Maron, Motor Dirampas 174 Warga Kota Probolinggo Bakal Naik Haji, Diminta Segera Lunasi BPIH Memalukan! Sekelompok Pria Pesta Miras di Area Stadion Gelora Merdeka Kraksaan Sebelum Bunuh Istri, Suami di Probolinggo Minta ‘Jatah’ ke Korban Pemkot Pasuruan Ajukan Lima Raperda, Ini Isinya

Peristiwa · 19 Jan 2023 21:04 WIB

BPBD Prediksi Musim Hujan Masih Berlangsung hingga Februari 


					Suasana sorehari di Jl. Panglima Sudirman Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo beberapa waktu lalu (foto : Ainul Jannah Perbesar

Suasana sorehari di Jl. Panglima Sudirman Kota Kraksaan, Kabupaten Probolinggo beberapa waktu lalu (foto : Ainul Jannah

Probolinggo,- Intensitas hujan di Kabupaten Probolinggo mulai menurun. Namun demikian, bukan berarti cuaca ekstrim tidak kembali terjadi.

Berdasarkan peta prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda, Januari ini diprediksi masih akan terjadi hujan dengan intensitas tinggi. Bahkan dalam prediksi itu, tidak diketahui berakhirnya musim hujan.

Tenaga Teknis Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo, Silvia Verdiana mengatakan, dengan menurunnya intensitas hujan di pertengahanJanuari ini, maka peringatan dini dari BMKG nihil.

“Di bulan Januari ini masih hujan. Akan tetapi dengan intensitas hujan yang sudah menurun ini tidak ada peringatan dini seperti di awal tahun 2023 kemarin dari BMKG,” kata Silvia, Kamis (19/1/23).

Silvia mengatakan, berdasarkan peta prakiraan cuaca dari BMKG, wilayah Kabupaten Probolinggo pada Februari diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas tinggi.

“Itu sifatnya prakiraan saja ya, dalam artian itu masih bisa berubah sewaktu-waktu tergantung kondisi dinamika atmosfir yang ada,” urainya.

Meski intensitas hujan menurun, namun BPBD Kabupaten Probolinggo tetap mewanti-wanti masyarakat agar tetap waspada dan merawat lingkungan. Karena salah satu faktor terjadinya bencana alam adalah kerusakan alam yang secara tidak sadar dilakukan masyarakat.

“Tetap waspada dan perhatikan cuaca alam ketika hendak melakukan aktifitas terutama saat hendak berlayar atau melaut, cuaca saat ini masih susah untuk ditebak dan apapun bisa terjadi kapanpun. Semoga cuaca di bulan yang akan datang segera membaik,” ucapnya memungkasi.(*) 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditinggal Bapergian, Rumah dan Dapur Warga di Kota Probolinggo Ludes Terbakar

22 April 2025 - 07:10 WIB

Tragis! Pria di Jenggawah Jember Akhiri Hidup dengan Gorok Leher

21 April 2025 - 07:35 WIB

Pejalan Kaki di Mangunharjo Kota Probolinggo Tewas Tertabrak KA, Sengaja Bunuh Diri?

20 April 2025 - 19:15 WIB

Pencarian Candra Ditutup Setelah 7 Hari, Keluarga Ikhlas

20 April 2025 - 14:45 WIB

Diseruduk Truk Kontainer, Pemotor Tewas di Jalur Gempol – Pasuruan

19 April 2025 - 20:44 WIB

Sopir Meninggal Dunia saat Mengemudi, Bus Tabrak Pohon di Lumajang

17 April 2025 - 16:24 WIB

Masak dengan Tungku Tanpa Pengawasan, Rumah Lansia Ludes Terbakar

15 April 2025 - 10:09 WIB

Pencarian Korban Candra di Pantai Bambang Dilakukan Sampai 15 Kilometer dari Lokasi

14 April 2025 - 13:41 WIB

Bus Tabrak Truk di Tol Gempol-Pasuruan, Satu Tewas, Empat Luka

14 April 2025 - 12:53 WIB

Trending di Peristiwa