Menu

Mode Gelap
Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang

Peristiwa · 11 Feb 2023 19:48 WIB

Dua Hari, 8.672 Rumah Warga di Pasuruan Terendam Banjir


					TERENDAM: Salah satu titik terparah banjir di Desa Kedawung Kulon, Grati, Pasuruan. (foto: Moh. Rois) Perbesar

TERENDAM: Salah satu titik terparah banjir di Desa Kedawung Kulon, Grati, Pasuruan. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan mencatat, ada sekitar 8.672 rumah warga terendam banjir selama dua hari terakhir.

Ribuan rumah warga terendam banjir berada di tiga kecamatan di wilayah timur Kabupaten Pasuruan. Meliputi Kecamatan Winongan, Grati dan Rejoso.

Di Kecamatan Grati total ada 3.430 KK (Kepala Keluarga) yang terdampak. Rinciannya, di Desa Kedawung Wetan 1500 KK dan Desa Kedawung Kulon 1930 KK.

Kemudian di Kecamatan Winongan total 1.528 KK yang terdampak. Meliputi Desa Winongan Kidul 245 KK, Desa Prodo 300 KK, Desa Bandaran 665 KK, Desa Winongan Lor 208 KK serta Desa Lebak 110 KK.

Selanjutnya di Kecamatan Rejoso total ada 3.714 KK terdampak. Yakni Desa Rejoso Lor 1209 KK, Desa Kedungbako 255 KK, Desa Arjosari 1.110 KK, Desa Patuguran 150 KK, Desa Jarangan 150 KK dan Desa Toyaning 840 KK.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris menjelaskan bahwa selain hujan deras, banjir diperparah akibat jebolnya tanggul di Sungai Rejoso.

Tanggul yang berada di dusun Adirogo, Desa Kedawung Kulon jebol hingga sepanjang 24 meter, sehingga air sungai Rejoso meluber tak terbendung ke pemukiman warga.

“Bajir yang terparah di wilayah Desa Kedawung Kulon dan Kedawung Wetan Kecamatan Grati,” kata Harris, Sabtu (11/2/23).

Banjir yang tak kunjung surut membuat Wakil Bupati Pasuruan, Mujib Imron bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, pemerintah kecamatan, pemerintah desa dan TNI-Polri mengunjungi lokasi banjir.

Di lokasi banjir, Gus Mujib sapaan akrab Wabup Pasuruan, menyalurkan bantua kepada warga yang terdampak banjir.

Bantuan yang diberikan berupa 1000 nasi bungkus, 100 paket makanan siap saji, 10 dus mie instan, 10 dus air mineral, 616 paket makanan anak, 227 lauk siap saji disalurkan ke 6 titik posko warga.

“Ini dampaknya sangat luar biasa, tapi alhamdulillah masyarakat mitigasinya sudah bagus bersama-sama gotong royong dan banyak membuat dapur umum sendiri. Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Sosial mendukung bahannya, segala makan minuman yang dibutuhkan,” urai Gus Mujib.

Menurut Gus Mujib, pemerintah daerah terus mendorong Pemprov Jatim untuk segera melakukan normalisasi sungai Rejoso dan aliran sungai lainnya. Karena menurutnya, normalisasi sungai perlu segera dilakukan.

“Tadi ada kepala OPD Balai Besar Gembong Pekalen, kita bicara dan sampaikan langsung didepan warga kalau sungai Rejoso memang perlu ditangani,” jelasnya.(*) 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa