Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Ekonomi · 31 Mar 2023 18:15 WIB

Masa Tanam, Serapan Pupuk di Kabupaten Probolinggo Tinggi


					Proses Penbajakan di salah satu sawah yang berada di Kecamatan Besuk. Perbesar

Proses Penbajakan di salah satu sawah yang berada di Kecamatan Besuk.

Probolinggo – Serapan pupuk subsidi di Kabupaten Probolinggo terbilang cukup tinggi. Untuk jenis Urea sudah 24,11 persen yang tersalurkan. Sedangkan pupuk NPK sudah 15,09 persen.

Kepala Bidang Sarana Penyuluhan dan Pengendalian Pertanian pada Dinas Pertanian (Disperta), Bambang Suprayitno mengatakan, dari total alokasi 30.604,917 kilogram (kg) untuk pupuk Urea, sebanyak 7.378,03 kg sudah tersalurkan. Sedangkan untuk jenis NPK, sudah tersalur 3.530,43 kg dari alokasi 23.393,761 kg.

“Jumlah tersebut sesuai dengan hasil rekap terakhir kami, untuk yang Maret masih terus kami rekap,” katanya, Jumat (31/3/2023).

Ia menyebut, tingginya serapan pupuk subsidi itu tidak terlepas dari masa tanam yang saat ini terjadi di sejumlah daerah. Siklusnya, saban awal tahun memang banyak petani yang baru memulai tanam padi.

“Januari – Maret memang masuk masa tanam padi. Jadi permintaan cukup tinggi,” ujarnya.

Bambang menambahkan, saat ini terdapat 115.438 petani di Kabupaten Probolinggo yang terdaftar di elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK) dan berhak menerima pupuk subsidi. Meski begitu, ratusan ribu petani tersebut tak bisa seenaknya mendapatkan pupuk subsidi.

Ada regulasi yang mengatur, yakni Permentan Nomor 10 Tahun 2022. Di dalam permentan tersebut diatur, hanya sembilan komoditas tanaman yang bisa mendapatkan pupuk subsidi, yakni padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu, kakao, dan kopi.

“Meski terdata, tapi tanamannya di luar yang sembilan, tidak bisa gunakan pupuk subsidi,” katanya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 10 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

UMP/UMK Tahun 2025, DPC K-SPSI Usul UMK Kota Probolinggo Naik 8-10 Persen

13 November 2024 - 11:51 WIB

Bangkitkan Ekosistem Ekonomi Daerah, Polinema dan Kadin Akan Dorong SDM Lumajang

12 November 2024 - 14:31 WIB

Petani Kota Probolinggo Sukses Tanam Kubis di Dataran Rendah

9 November 2024 - 17:42 WIB

Stok Pupuk Bersubsidi di Lumajang Dipastikan Aman pada Tahun 2024

7 November 2024 - 10:28 WIB

Pertanian Lumajang Sumbang 32 Persen PDRB

6 November 2024 - 14:19 WIB

Harga Cabai Anjlok, Petani Probolinggo Harap Pemerintah Turun Tangan

1 November 2024 - 22:17 WIB

Lahan Tembakau di Lumajang Membengkak Jadi 1.220 Hektare

31 Oktober 2024 - 15:58 WIB

Modal Rp500 Ribu, Pembudidaya Kepiting Tambak Khas Pesisir Probolinggo Tembus Pasar Taiwan

30 Oktober 2024 - 21:06 WIB

Biaya Retribusi Pelaku Usaha di Lumajang Dibebaskan

21 Oktober 2024 - 12:44 WIB

Trending di Ekonomi