Probolinggo – Sejumlah jabatan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo sampai saat ini masih belum terisi secara definitif. Diperkirakan, proses pengisian jabatan tersebut bakal memakan waktu cukup lama.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan, bisa saja proses pengisian jabatan kekosongan kepala OPD itu hingga masa tugas HA. Timbul Prihanjoko sebagai kepala daerah berakhir. Pasalnya, untuk pengisian jabatan kepala OPD yang notabene tergolong dalam eselon II tersebut, terdapat sejumlah tahapan yang harus dilalui.
Ia melanjutkan, salah satu tahapannya ialah pergeseran jabatan. Setelah dilakukan pergesaran, dilanjut dengan pembentukan selter pengisian jabatan. Proses ini disebutnya akan membutuhkan waktu cukup lama.
“Dari pergeseran saja membutuhkan waktu lama. Bisa-bisa prosesnya Juni-Juli. Belum proses pembentukan selternya,” katanya, Kamis (6/4/2023).
Hal itulah yang membuatnya memperkirakan pengisian jabatan tersebut bisa saja terealisasi paska masa tugas Wakil Bupati HA. Timbul Prihanjoko sebagai kepala daerah tuntas pada September mendatang.
“Bisa-bisa pada saat nanti dijabat oleh Pj (Penjabat) bupati baru terisi (jabatan kepala OPD, Red.),” ujarnya.
Sebagai informasi, meninggalkan Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan, dan Perondustrian Kabupaten Probolinggo pada pekan lalu, menambah catatan kekosongan kepala OPD di lingkungab Pemkab setempat. Sebab sebelumnya, kekosongan posisi Kepala OPD terjadi pada jabatan Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Bupati Probolinggo, kemusian jabatan Asisten III Setda setempat. Berlanjut, ke Dinas Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip). Dan terakhir, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) setempat.
Kini posisi kepala-kepala OPD tersebut, dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt). (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.