Kraksaan,- Kerusakan infrastruktur jalan masih banyak ditemui di Kabupaten Probolinggo. Bahkan sejak 3 hari terakhir, beredar video yang mengkritisi buruknya jalan di wilayah berpenduduk 1,3 juta jiwa ini.
Titik kerusakan jalan yang banyak dikeluhkan diantaranya jalan raya Tegalsiwalan – Maron, jalan raya Besuk – Bucor Kulon Pakuniran, dan jalan raya Paiton – Kotaanyar.
Menyikapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto menyebut, bahwa tahun 2023 ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) sudah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan, termasuk perbaikan jalan-jalan rusak.
“Sekedar informasi, terkait dengan viralnya unggahan di media sosial rusaknya jalan di wilayah Kecamatan Tegalsiwalan dan Kotaanyar, Insya Allah pada bulan Juni hingga Juli 2023 sudah dianggarkan. Sekarang ini masih dalam proses pengadaan,” kata Ugas, Ssnin (1/5/23).
Menurut Ugas, saat ini proses pengadaan sedang berjalan. Proses pengadaan sendiri dilakukan secara selektif dan cermat agar hasilnya maksimal.
Pemkab Probolinggo, kata Ugas, tidak ingin kecolongan dengan adanya pemenang tender dari orang-orang tidak profesional dan kualitas hasil proyek tidak terjamin.
“Karena tahun kemarin ada beberapa penyedia, termasuk pemenang tender itu ternyata tidak profesional sehingga di tengah jalan kita putus kontrak,” tegasnya.
Ugas menambahkan untuk tahun 2024, Pemkab Probolinggo akan ebih fokus lagi dan akan mencicil untuk melakukan perbaikan jalan-jalan yang rusak sesuai dengan kemampuan keuangan daerah.
“Tahun 2024 mendatang, akan kita anggarkan lagi dengan dana yang lebih besar untuk infrastruktur sehingga berdampak pada penghematan anggaran pada seluruh OPD (Organisasi Perangkat Daerah),” pungkas dia. (*)
Penulis: Tim Redaksid
Editor: Mohamad S
Publisher: A. Zainullah FT