Pajarakan,- Gelombang dukungan untuk Gus dr. Muhammad Haris (Gus Haris) maju sebagai calon Bupati Probolinggo di Pilkada Tahun 2024 terus mengalir. Kali ini datang dari relawan yang menamakan diri Kawan Gus Haris Mantap (KHARISMA).
Ketua Umum KHARISMA, Agus Sholehudin Yamin mengatakan, KHARISMA sejatinya sudah terbentuk sejak 1,5 tahun lalu. Namun deklarasi dukungan baru digelar Rabu (10/5/2023) pagi, dalam halal bihalal di rumah makan Desa Karanggeger, Kecamatan Pajarakan, Kabupaten Probolinggo,
“Kenapa kami baru deklarasi, karena sepanjang tahun 2022 kemarin kita fokus di penataan. Alhamdulillah saat ini seluruh 24 kecamatan terbentuk, malah sudah ada embrio 250 pengurus desa dan terbentuk, dengan database NIK lengkap,” kata Agus
Menurut Agus, ada setidaknya 5 alasan yang membuatnya dan ribuan relawan KHARISMA mantap untuk mendukung Haris. Agus menilai, Gus Haris merupakan sosok pemimpin muda intelektual yang inovatif, kreatif berkarakter dan bersahaja dengan siapapun.
“Beliau juga bukan politikus murni, punya kepedulian yang tinggi kepada masyarakat serta mau langsung terjun ke masyarakat,” Agus menambahkan.
Gus Haris mengapresiasi dukungan para relawan yang menginginkan dirinya maju di Pilkada Tahun 2024. KHARISMA merupakan relawan ke 6 yang sudah mendeklarasikan diri untuk mendukung dan memenangkan Gus Haris sebagai Bupati Probolinggo
Gus Haris menilai, para relawan hadir untuk memperbaiki citra politik yang sudah dipandang buruk oleh masyarakat. Membangun politik yang bersih, tanpa adu domba, tanpa caci maki dan menghindari politik uang.
“Siapapun yang ada di pemerintahan pasti tidak lepas dari politik, tapi harus membangun politik yang bersih, dan berakhlakul karimah,” bebernya.
Dukungan relawan, sebut Gus Haris, merupakan bentuk kepedulian masyarakat terhadap Kabupaten Probolinggo, dengan tujuan menjadikan masyarakat kota mangga lebih baik dan sejahtera.
“Probolinggo ini kaya akan sumberdaya alam, yang tentunya perlu dikelola dengan baik. Sehingga atas motivasi itu, muncul dukungan seperti ini dari relawan,” tutur Gus Haris. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R