Menu

Mode Gelap
Kisruh Pemilihan Ketua RW, Warga Luruk Kantor Kelurahan Rumah di Kraksaan Terbakar, Diduga Sengaja Dibakar Suami Pasca Tengkar dengan Istri Cek PMK di Pasar Hewan Wonoasih, Pj. Gubernur Jatim Jamin Pasar Hewan Tetap Dibuka Harga Cabai Rawit Mahal, Petani Justru Mengeluh Gagal Panen karena Cuaca Hujan Edarkan Sabu, Pemuda Asal Panggungrejo Diciduk Polisi Kasus PMK di Lumajang Mencapai 983, 766 Diantaranya Dinyatakan Sembuh, 147 Lainnya Belum Sembuh

Peristiwa · 24 Mei 2023 14:54 WIB

Pulang dari Rumah Istri Kedua, Pria asal Prigen Ditemukan tak Bernyawa 


					TEMU MAYAT: Lokasi penemuan jenazah di Desa Sebandung, Kec. Sukorejo, Kab. Pasuruan. (foto: Moh. Rois) Perbesar

TEMU MAYAT: Lokasi penemuan jenazah di Desa Sebandung, Kec. Sukorejo, Kab. Pasuruan. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Mitro (60), ditemukan meninggal dunia di lahan kosong milik Ikrom, di Desa Sebandung, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Rabu (24/5/2023) pagi.

Korban merupakan seorang pekerja swasta yang beralamat di Dusun Watuagung, RT. 01 RW. 03, Desa Watuagung, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.

Kapolsek Sukorejo, AKP Safiuddin mengatakan, penemuan mayat di tegalan itu pertama kali dilaporkan oleh Saniman, Kepala Dusun setempat. Saat itu, Saniman dalam perjalanan menuju Balai Desa Sebandung.

Dalam perjalanan itu, melihat sepeda motor terparkir di lahan kosong milik Ikrom. Ketika mendekati lokasi, ia menemukan seorang pria tergeletak di samping sepeda motor tersebut.

Pria tersebut terlihat sudah tidak bergerak dan diduga sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban mengenakan baju lengan pendek berwarna coklat-batik dan sarung warna kuning.

“Setelah itu, Kepala Dusun melaporkan kejadian ini kepada kepala Desa dan menginformasikan kejadian tersebut ke Polsek Sukorejo,” kata Safiuddin.

Mendapat laporan tersebut, polisi dan petugas Forensik Polres Pasuruan langsung melakukan pemeriksaan awal di lokasi kejadian, didampingi oleh petugas Puskesmas Sukorejo.

“Dalam pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya luka atau tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban,” ujar Safiuddin.

Dijelaskan Safiuddin, keluarga korban juga menyatakan bahwa korban meninggal dunia bukan akibat dari tindak kekerasan. Keluarga juga menolak otopsi dan telah membuat surat penolakan.

“Keluarga korban juga mengungkapkan bahwa korban memiliki riwayat penyakit darah tinggi,” jelasnya.

Sehari-hari, lanjut Safiuddin, korban memang sering keluar rumah sekitar pukul 19.00 WIB menuju rumah istri keduanya di Dusun Karangmengga, Desa Karangmengga, Kecamatan Wonorejo, menggunakan sepeda motor.

Korban biasanya kembali ke rumah istri pertamanya di Desa Watuagung, Kecamatan Prigen sekitar pukul 07.00 WIB. Namun hari ini hingga pukul 10.30 WIB korban, tak kunjung pulang.

“Keluarga sudah berulangkali menghubungi korban melalui HP, namun tidak ada jawaban hingga mendapatkan kabar dari Polsek Sukorejo bahwa korban sudah meninggal dunia,” pungkasnya. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 26 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kisruh Pemilihan Ketua RW, Warga Luruk Kantor Kelurahan

14 Januari 2025 - 19:56 WIB

Rumah di Kraksaan Terbakar, Diduga Sengaja Dibakar Suami Pasca Tengkar dengan Istri

14 Januari 2025 - 19:21 WIB

Edarkan Sabu, Pemuda Asal Panggungrejo Diciduk Polisi

14 Januari 2025 - 15:10 WIB

Bansos PKH Diduga Diselewengkan, Warga Lumbang Tagih Hak Mereka Dikembalikan

13 Januari 2025 - 21:27 WIB

Awalnya Perbaiki Perahu, Nelayan Ditemukan Mengambang

13 Januari 2025 - 19:06 WIB

Terkuak! Pembacokan di Winongan Dipicu Sengketa Tanah Warisan

11 Januari 2025 - 21:23 WIB

Kesaksian Perangkat Desa, CT Sudah 2 Tahun jadi Pemuas Nafsu Ayah Tiri

11 Januari 2025 - 21:12 WIB

Dua Warga Winongan Dibacok Tetangga

11 Januari 2025 - 17:06 WIB

Bejat! Pria di Bantaran Gagahi Anak Tiri hingga Berbadan Dua

11 Januari 2025 - 16:24 WIB

Trending di Hukum & Kriminal