Menu

Mode Gelap
Gus Hilman Siapkan 44 Ribu Kuota Beasiswa bagi Pelajar di Pasuruan dan Probolinggo, Jamin Tidak Ada Pemotongan Diduga Diculik, Santri Pondok Metal Pasuruan Hilang saat Belanja Hadapi Kasus Pelecehan Siswa, Disdikbud Lumajang Buat Crisis Center Ditinggal Bepergian, Rumah dan Dapur Warga di Kota Probolinggo Ludes Terbakar Karyawati Eratex Kena Begal di Maron, Motor Dirampas 174 Warga Kota Probolinggo Bakal Naik Haji, Diminta Segera Lunasi BPIH

Religi & Pesantren · 31 Jul 2023 13:49 WIB

Tingkatkan Literasi Global, Lakpesdam NU Lumajang Gelar Seminar Internasional Geopolitik


					GO INTERNASIONAL: Lakpesdam NU Kabupaten Lumajang foto bersama usai menggelar seminar internasional geopolitik. (foto: Asmadi) Perbesar

GO INTERNASIONAL: Lakpesdam NU Kabupaten Lumajang foto bersama usai menggelar seminar internasional geopolitik. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (LAKPESDAM) Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Lumajang, menggelar seminar internasional geopolitik, Minggu (30/07/23).

Dalam kegiatan yang digelar di kantor PCNU Lumajang ini, tema yang diangkat adalah ‘Arah Geopolitik Dunia Dampak Konflik Rusia Ukraina’. Lakpesdam menggandeng Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Federasi Rusia dan Eropa Utara (PCINU FREU).

Tiga narasumber dihadirkan, terhubung secara daring pengurus PCINU FREU, Syauqi Ainal Haq, dan pengamat politik Timur Tengah, Firmanda Taufiq. Satu narasumber hadir secara offline sebagai pemantik, yakni Ketua Yayasan Syarifuddin Lumajang, Abdul Wadud Nafis.

“Alhamdulilah seminar berjalan lancar. Hadir secara online 70 orang, yang hadir offline banyak lebih dari 60 orang,” kata Ketua Lakpesdam PCNU Kabupaten Lumajang, Ahmad Hafidz Lubis.

Ia menambahkan, banyaknya peserta yang hadir bisa memberi kesimpulan bahwa forum kajian internasional, memiliki daya pikat tinggi khususnya bagi para remaja nahdliyin.

“Banyak anak mudanya, ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus melakukan rutinitas serupa sekaligus implementasinya nanti” tambahnya.

Menurut Hafidz, seminar internasional itu digelar untuk memberi wawasan pada setiap warga negara khususnya nahdlyin, agar senantiasa memupuk rasa cinta pada negara. Selain itu, juga untuk meningkatkan literasi global terkait gejolak politik dunia.

“Kedepanya dengan kajian ini diharapkan warga NU terus terlibat sebagai mediator bagi negara-negara konflik dan perdamaian dunia sesuai amanat UUD 1945,” pungkas dia. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kiai Hasan Genggong, Ulama Sejuta Karomah dengan Jejak Spiritual Mendalam

10 April 2025 - 22:15 WIB

Berburu Barokah, Ribuan Jemaah Hadiri Haul Kiai Hasan Genggong ke-72

10 April 2025 - 16:48 WIB

TP PKK Lumajang Tebar Ilmu Perkuat Iman dengan Kajian Tafsir dan Tahsin Al-Qur’an

27 Maret 2025 - 15:41 WIB

NU Lumajang Beberkan Lima Keistimewaan yang Perlu Diketahui Saat Bulan Ramadhan

6 Maret 2025 - 11:54 WIB

Tentukan Awal Ramadhan, NU Kota Probolinggo Tunggu Sidang Isbat

26 Februari 2025 - 09:28 WIB

Perluas Dakwah, NU Krejengan Probolinggo Gelar Pelatihan Digital

10 Februari 2025 - 15:43 WIB

Mengenal Sofia, Aktivis asal Leces yang Kini Menakhodai Fatayat NU Kabupaten Probolinggo

27 Januari 2025 - 13:04 WIB

Kreatif! Ponpes Azidan Barokatu Zainil Hasan Gelar Lomba Kreasi Tumpeng Sambut Hari Ibu

16 Desember 2024 - 19:43 WIB

Era Baru NU Kota Probolinggo Dimulai, Tiga Pilar jadi Spirit Gerakan

27 Oktober 2024 - 19:22 WIB

Trending di Religi & Pesantren