Probolinggo – Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Probolinggo dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo menemui titik terang terkait anggaran dana hibah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, sebesar Rp60 miliar. Keduanya melakukan penandatanganan Berita Acara (BA) dana hibah tersebut di Kantor Bupati Probolinggo pada Kamis (10/8/2023) malam.
Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Probolinggo HA. Timbul Prihanjoko berharap, adanya dana hibah daerah untuk penyelenggaraan Pilkada ini dapat dikelola secara transparan, efektif, dan efisien. Agar sinergitas yang terjalin selama ini dapat terus berjalan dengan baik.
“Kedepankan sinergitas dan koordinasi yang baik antara instansi terkait,” katanya.
Timbul juga mengharapkan, dengan adanya dana hibah ini, penyelenggaran pilkada tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Sehingga, suasana dunia perpolitikan di daerah, dapat terus kondusif dan aman.
“Rakyat harus dapat menyalurkan aspirasi politiknya sesuai dengan hati nuraninya masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Lukman Hakim menyampaikan, rasa terima kasihnya kepada Pemkab Probolinggo. Walau tidak sesuai harapan atau usulan yang diajukan oleh KPU, pihaknya berjanji akan menggunakan dana dengan efisien.
“Awalnya Rp89 miliar, setelah dikroscek ulang menjadi Rp85 miliar. Tapi Rp85 miliar ini masih terhitung dengan dana Covid-19. Dan berhubung Covid-19 kini sudah selesai, jadi biasalah ada pengurangan dari yang kami ajukan,” katanya.
Sementara itu, untuk pencairan dari dana hibah tersebut, ia meyakini Pemerintah Kabupaten Probolinggo akan dapat segera melakukan pencairan. Sehingga, persiapan-persiapan untuk pilkada tahun depan, dapat dilakukan dengan maksimal.
“Setelah penandatanganan, seharusnya 40 persennya sudah bisa cair di tahun 2023 ini, dan yang 60 persen tahun depan. Dan sepertinya pemerintah sudah siap dan menyiapkan,” ujarnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.
