Menu

Mode Gelap
Pasca Libur Panjang, 574 Ribu Ton Sampah Menggunung di TPA Bestari Kota Probolinggo Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis Kiai Hasan Genggong, Ulama Sejuta Karomah dengan Jejak Spiritual Mendalam Kereta Api Masih Favorit, Penumpang di Daop 9 Capai 117.208 Orang Selama Arus Balik Dipimpin Sekda, Pejabat Utama Pemkot Probolinggo Sambangi 2 Mantan Wali Kota, ini Tujuannya Rotasi Jabatan di Polres Pasuruan, dari Wakapolres hingga Kapolsek Winongan Berganti

Pemerintahan · 3 Sep 2023 12:07 WIB

Mahameru Akustik Tersaji di Lereng Gunung Semeru, Sukses Hipnotis Penonton


					SERU: Mahameru Akustik yang digelar di Amphitheater Ranupani sukses pukau penonton. (foto: Asmadi) Perbesar

SERU: Mahameru Akustik yang digelar di Amphitheater Ranupani sukses pukau penonton. (foto: Asmadi)

Lumajang,- Konser musik bertajuk ‘Mahaheru Akustik’ tersaji di Amphitheater Desa Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Sabtu (2/9/2023) malam. Pusakata Band, yang tampil di kawasan lereng Gunung Semeru itu, sukses menghipnotis ratusan penonton.

“Terima kasih Lumajang, terimakasih Bupati Lumajang, dan terimakasih kepada semua yang telah hadir di konser akustik ini,” kata Vokalis Pusakata Band, Mohammad Istiqamah Djamad.

Mohammad membuka konser akustik dengan lagu berjudul ‘Resah’ dan dilanjutkan ‘Ruang Tunggu’ yang membuat para penonton teriak histeris meski disapu cuaca dingin ekstrim.

Penonton dibuat kian nyaman saat Mohammad sesekali menyapa para penonton. Alhasil, konser berjalan dengan penuh kehangatan dan keakraban.

Jeda sebentar, Mohammad menyanyikan lagu berjudul ‘Larung’, berlanjut ke ‘Di Seberang Sana’, dan ‘Kehabisan Kata’. Penonton semakin riuh saat lagu ‘Kehabisan Kata’ dimainkan.

Lagu yang menjadi andalan Pusakata Band ini, mampu membawa penonton terhanyut dalam lantunan irama musik genre.

“Lagu ini memang menjadi idaman para anak muda yang sedang gelisah dan tidak ada kata-kata. Dan satu lagi, selama kami manggung, disini lah tempat paling ekstrim, suhunya sampai 8 derajat,” imbuhnya.

Konser ditutup dengan hits berjudul ‘Perempuan Yang Sedang Dipelukan’. Suasana hangat dan euforia pun kembali tersaji di panggung terbuka Desa Ranupani.

Salah satu penonton konser, Wulan mengatakan, sejak sehari sebelumnya ia sudah menginap di kawasan Ranupani, untuk melihat Pusakata.

Wulan mengaku, selain ingin menikmati sajian musik di Amphitheater Ranupani, ia ingin mengambil foto dan video perform dari Pusakata, demi menghiasi media sosialnya.

“Saya menang sejak tanggal satu kemarin sudah menginap disini. Saya kesini untuk melihat Pusakata dan mau saya buat status di akun media sosial,” tutur penonton asal Kabupaten Malang ini. (*)

 

 

Editor: MohamadS

Publisher: Moh. Rochim

Artikel ini telah dibaca 82 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kereta Api Masih Favorit, Penumpang di Daop 9 Capai 117.208 Orang Selama Arus Balik

10 April 2025 - 22:04 WIB

Rotasi Jabatan di Polres Pasuruan, dari Wakapolres hingga Kapolsek Winongan Berganti

10 April 2025 - 17:36 WIB

Lima Pejabat Fungsional Dilantik, Diminta Tetap Jaga Sikap

10 April 2025 - 15:12 WIB

Bagus! Tidak Ada Pejabat Pemkab Probolinggo Terima Gratifikasi Lebaran

9 April 2025 - 20:58 WIB

Duh! 18 ASN Pemkab Probolinggo Mangkir di Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran

8 April 2025 - 19:47 WIB

Hari Pertama Kerja Pasca Lebaran, Pemkab Probolinggo Siapkan Sanksi bagi ASN Bolos

8 April 2025 - 08:06 WIB

Bunda Indah Akan Penuhi Alat Pertanian Modern Bagi Petani di Lumajang

7 April 2025 - 21:13 WIB

Ada SE MenPANRB, Pemkab Probolinggo Tetap Wajibkan Pegawai Masuk Kerja

7 April 2025 - 16:54 WIB

Hadapi Puncak Arus Balik, ini Antisipasi KAI Daop 9 Jember

5 April 2025 - 20:16 WIB

Trending di Regional