Menu

Mode Gelap
Heboh Dugaan Money Politics di Kota Probolinggo, 3 Orang Diamankan Legislator Bakal Bentuk Pansus Dana Hibah Pilkada di Kab. Probolinggo Sadis! Pria di Lumajang Tewas Dibacok di Kebun Tebu Dua Truk Adu Banteng di JLS Kota Probolinggo, lalu Terbakar Cegah Politik Uang, Ratusan Mahasiswa di Probolinggo Menyebar Awasi TPS Dapat DBHCHT, RSUD Lumajang Akan Gunakan untuk Kelengkapan Kesehatan

Peristiwa · 11 Sep 2023 16:28 WIB

Viral, Muncul Tornado Api saat Savana Bromo Terbakar


					Muncul angin Tornado api saat savana Bromo Terbakar. Perbesar

Muncul angin Tornado api saat savana Bromo Terbakar.

Probolinggo – Video di yang menunjukkan Tornado api terjadi saat savana Bromo terbakar ramai (viral) di media sosial. Sontak video yang diunggah (upload) ini mendapat ribuan komentar dan puluhan ribu like dari pengguna media sosial.

Video Tornado api tersebut diupload oleh akun @mountnesia pada Minggu kemarin. Video tersebut menunjukkan kebakaran savana Bromo. Karena angin bertiup cukup kencang, sehingga mengakibatkan angin Tornado disertai api yang membumbung cukup tinggi.

Tak hanya video, terdapat caption yang menyebut bahwa angin Tornado ini terjadi pada 10 September 2023 dan kebakaran ini akibat foto prewed flare di Gunung Bromo. Hingga saat ini pemadaman masih berlangsung.

Video yang berdurasi 20 detik tersebut mendapat 1.123 komentar, 45 ribu like, dan 2.738 dibagikan.

Salah satu pemilik akun @adimika berkomentar “Dari flare menjadi tornado api”. Selain itu, akun bernama @andiariff_ juga berkomentar “tornado mengantarkan api semakin jauh dan kebakaran lebih meluas”.

Terkait Tornado api, BMKG melalui rilisnya menyebut, fenomena tersebut bernama Dust Devil, yang mana terjadi pusaran kecil namun kuat yang terjadi saat udara kering yang sangat panas dan tidak stabil di permukaan tanah naik dengan cepat ke permukaan udara yang lebih dingin di atasnya.

Kemudian membentuk aliran udara ke atas berupa pusaran dan membawa debu, serpihan atau puing-puing di sekitarnya. Namun dalam kebakaran Bromo kemarin pusaran juga membawa api membakar savana.

Sejumlah faktor penyebab dust devil ini di antaranya, pemanasan matahari pada permukaan tanah yang cukup intensif, cuaca cenderung cerah, hingga banyak debu dan pasir di permukaan tanah. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 15 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sadis! Pria di Lumajang Tewas Dibacok di Kebun Tebu

25 November 2024 - 20:17 WIB

Dua Truk Adu Banteng di JLS Kota Probolinggo, lalu Terbakar

25 November 2024 - 16:35 WIB

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Trending di Peristiwa