Menu

Mode Gelap
Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

Hukum & Kriminal · 21 Sep 2023 14:04 WIB

Terkuak! Ada Dua Aksi Pengeroyokan dalam Festival Makanan Khas Kota Pasuruan, Korban 3 Orang


					DIJENGUK POLISI: Korban pengeroyokan, Rizky Agung Firmansyah, dijenguk polisi saat dirawat di RSUD dr. R Soedarsono. (foto: Moh. Rois) Perbesar

DIJENGUK POLISI: Korban pengeroyokan, Rizky Agung Firmansyah, dijenguk polisi saat dirawat di RSUD dr. R Soedarsono. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Dua aksi pengeroyokan dalam Festival Makanan Khas Kota Pasuruan yang digelar di Gedung Harmonie, Kota Pasuruan, Selasa (19/9/2023) malam. Tiga orang dikabarkan babak belur dalam peristiwa ini.

Dua pengeroyokan itu berada di lokasi yang berbeda. Pertama di halaman Gedung Harmonie ketika pertunjukkan musik masih berlangsung.

Kemudian pengeroyokan yang videonya viral di media sosial (medsos), terjadi di selatan Gedung Harmoni, tepatnya di pinggir Jalan Pahlawan No.24 Pekuncen Kecamatan Panggungrejo.

Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaidi menjelaskan, pada Rabu (20/9/2023) kemarin, sekira pukul 14.30 WIB, polisi mendatangi kamar ruang bedah RSUD Dr. R Soedarsono Kota Pasuruan untuk melihat kondisi korban.

Di rumah sakit milik Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan itu, petugas menemui korban pengeroyokan atas nama Rizky Agung Firmansyah. Namun Rizky ternyata bukan korban pengeroyokan yang videonya viral itu.

Ia merupakan korban pengeroyokan yang terjadi di halaman gedung Harmonie ketika pertunjukkan musik masih berlangsung.

“Jadi ada dua pengeroyokan saat itu. Korban Rizky Agung Firmansyah ini bukan korban pengeroyokan yang videonya viral itu,” kata Junaidi, Kamis (21/9/2023).

Untuk korban pengeroyokan yang videonya viral, hingga saat ini masih belum diketahui identitasnya. Berdasarkan keterangan dari keluarga Rizky Agung, pada malam kejadian, memang ada dua orang korban lainnya.

Namun, kedua korban tersebut melarikan diri dari rumah sakit tanpa memberikan informasi identitas setelah menerima tindakan medis.

“Pihak rumah sakit juga tidak bisa memberikan jawaban terkait identitas korban lainnya, karena dua orang yang melarikan diri setelah mendapatkan tindakan medis tidak memberikan identitas sehingga tidak terdaftar di buku kontrol IGD,” pungkas Junaidi.

Diberitakan sebelumnya, aksi pengeroyokan terjadi di Kota Pasuruan. Pengeroyokan tersebut terekam dalam video amatir dan menyebar luas ke media sosial (medsos).

Dalam rekaman yang beredar, seorang remaja tampak tersungkur di dekat sepeda motor di pinggir jalan. Remaja itu diduga menjadi korban pengeroyokan oleh sejumlah remaja lainnya.

Diduga pengeroyokan terjadi usai Festival Makanan Khas Kota Pasuruan yang digelar di Gedung Harmonie, Kota Pasuruan, Selasa (19/9/2023) malam.

Festival kuliner untuk promosi rawon sate komo sebagai kuliner khas Kota Pasuruan mengundang sejumlah band musik sebagai sarana hiburan.

Salah satunya ‘Karna Mereka’, band beraliran pop punk asal Kulonprogo yang viral di tiktok lewat lagu ‘Cerita Malam’. Ratusan pengunjung yang mayoritas kaum milenial, memadati acara itu. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Zainul Hasan R

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi

24 November 2024 - 15:37 WIB

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Trending di Hukum & Kriminal