Probolinggo – Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Podsi) Jawa Timur, Sabtu (7/10/23) menggelar seleksi atlet Pra PON XII 2023 yang akan berlangsung Cipul Jawa Barat dan Ancol, DKI Jakarta. Nantinya, dari seleksi ini akan diambil dus atlet perempuan dan dua atlet laki-laki.
Seleksi untuk Pra PON XII ini digelar di kawasan wisata kum-kum, Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan. Sebanyak 14 atlet dayung dari sejumlah daerah di Jawa Timur seperti, Surabaya, Mojokerjo, Banyuwangi, Sidoarjo, dan Kota Probolinggo turut ambil bagian.
Seleksi atlet dayung yang di gelar di Kota Probolinggo ini khusus untuk kelas Stand Up Paddle (SUB) Techical. Ada total lima race yang digelar di mana, untuk satu race terdiri dari lima peserta. Diawali peserta lari dari garis start menuju paddle board, kemudian mendayung menuju lintasan dengan total jarak 1.000 meter.
Ketua Podsi Kota Probolinggo, Sugito Prasetyo mengaku, bersyukur Kota Probolinggo dipilih untuk tempat seleksi atlet Pra PON Podsi kelas SUP. Dari seleksi ini akan dipilih dua atlet perempuan dan dua atlet laki-laki terbaik untuk mewakili Jawa Timur di Pra PON yang akan digelar di Jakarta.
“Nantinya, atlet yang terpilih pada seleksi ini akan bertanding di Pra PON yang akan digelar pada akhir November hingga awal Desember 2023. Nantinya dari seleksi Pra PON, atlet terbaik akan menjadi wakil Jawa Timur di PON yang akan digelar Aceh, dan Sumatera Utara,” ujarnya.
Sementara terkait venue, mantan Kepala Bagian Umum Setda Kota Probolinggo ini mengaku, lokasi seleksi yang berada di wisata kum-kum ini sangat layak untuk even dayung skala nasional hingga internasional, tinggal menyesuaikan lintasan.
“Untuk venue yang berada di PPP Mayangan ini cukup layak. Terbukti pada seleksi hari ini sukses menggelar seleksi atlet dayung Podsi Jawa Timur untuk Pra PON yang akan digelat akhir November,” imbuh Sugito.
Sementara Pembinaan Prestasi (Binpres) Stand Up Paddle Podsi Jawa Timur, Kristian Joshep mengatakan, venue seleksi di Kota Probolinggo ini cukup layak untuk tempat even dayung. Selain perairan serta adanya pantai, juga ada tempat penonton di sisi sebelah timur.
“Selain itu dari segi laut juga memadai, karena memang di dayung SUP Podsi ini bervariasi di antaranya, flat water, hingga hard yang terdapat ombak, karena tantangannya atlet salah satunya ombak. Venue di Kota Probolinggo pas jika nantinya even ini dibuat jarak mulai 200 meter hingga 10 kilometer,” ujarnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.