Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Budaya · 12 Okt 2023 15:17 WIB

Benda Mirip Candi di Leces Diduga Dibuat Keturunan Hindu Lama


					Sekretaris Disdikbud Kabupaten Probolinggo bersama warga melihat benda mirip candi. Perbesar

Sekretaris Disdikbud Kabupaten Probolinggo bersama warga melihat benda mirip candi.

Probolinggo – Penemuan benda mirip candi di Desa Kerpangan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo pada Selasa sore (10/10/23) lalu terus diteliti. Meski benda mirip candi tersebut merupakan buatan baru, namun diduga tersebut dibuat salah seorang keturunan dari orang-orang Hindu dulu.

Pengamat sejarah dan budayawan asal Kelurahan Sukabumi, Kota Probolinggo, Edi Martono mengatakan, beberapa waktu yang lalu bersama sejumlah pegiat sejarah di Probolinggo, ia mencari keberadaan candi di daerah Kerpangan. Pencarian tersebut didasari dari petunjuk dan keterangan yang dulunya di daerah itu terdapat sebuah candi.

Petunjuk dan keterangan tersebut yakni dulunya Kerpangan bernama Pendharmaan Dharmma Haji Ring Spang, yang diindikasikan bahwa di lokasi tersebut didharmakan atau dimakamkan ayahanda Bhre Keling IV Sri Kertabhumi atau Bhatara Wijaya Kertabhumi.

“Dari pencarian yang kami lakukan di daerah Kerpangan tidak ditemukan gundukan atau sejenisnya. Barulah adanya temuan benda seperti candi, saya kemudian mendatangi lokasi penemuan,” ujarnya.

Dari pengecekan ke lokasi, tak jauh dari penemuan benda mirip candi itu ditemukan sejumlah makam kuno. Disinyalir, benda mirip candi tersebut merupakan tempat sesaji.

Selain itu, dengan adanya penemuan benda mirip candi ini, menjadi sedikit petunjuk bahwa di daerah Kerpangan memang terdapat sebuah candi. Sehingga ia bersama pegiat sejarah akan terus mencari.

“Jika dilihat dari struktur benda tersebut merupakan buatan baru, namun demikian pembuat benda masih ada keturunan orang jaman Hindu dulu namun belum diketahui keturunan ke berapa,” imbuh Edy. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Zainul Hasan R.

Artikel ini telah dibaca 19 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Hari Raya Kuningan, Mohon Perlindungan dan Keselamatan di Alam Semesta

5 Oktober 2024 - 16:33 WIB

Umat Hindu Tengger Sembahyang Hari Raya Kuningan di Pura Mandhara Giri Semeru Agung

5 Oktober 2024 - 13:25 WIB

Warga Desa Darungan Lumajang Berebut Tiga Gunungan Hasil Bumi dan 1.000 Ketan

29 September 2024 - 15:25 WIB

Ratusan Warga Lumajang Berebut Empat Gunungan

19 September 2024 - 15:15 WIB

Krecek Rebung, Jadi Ikon Kuliner Lumajang

2 September 2024 - 16:03 WIB

Lestarikan Kuliner Tradisional, Lumajang Gelar Sapar Agung

1 September 2024 - 12:58 WIB

Ada Festival Segoro Topeng Kali Wungu di Lumajang, Bikin Pelaku UMKM Sumringah

25 Agustus 2024 - 21:13 WIB

Tari Sodoran di Hari Raya Karo Pukau Wisman

20 Agustus 2024 - 18:26 WIB

Hari Raya Karo, Warga Lereng Bromo Gelar Tari Sodoran

20 Agustus 2024 - 17:34 WIB

Trending di Budaya