Pasuruan,- Sebuah video rekaman CCTV yang menampilkan seorang pria mengendarai motor listrik mencuri traffic cone di jalan raya, viral di media sosial (medsos). Belakangan diketahui, pencurian itu terjadi di Kota Pasuruan.
Berdasarkan rekaman CCTV, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Pattimura, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan pada Senin (16/10/2023) sekitar pukul 06.00 WIB.
Dalam video yang beredar, seorang pria menggunakan sepeda motor melintas dari arah selatan ke utara dan melihat ada traffic cone di pinggir jalan.
Kemudian, pria tersebut memutarkan sepedanya dan membawa traffic cone. Alat penanda jalan berwarna oranye tersebut diketahui milik Laboratorium Kesehatan (Labkes) Prima Gemilang.
Pegawai laboratorium kesehatan, Neni Andriani menjelaskan, awalnya ia tidak menyadari bahwa traffic cone milik perusahaan tempatnya bekerja telah dicuri. Dia mengira bahwa traffic cone dibawa oleh pemilik laboratorium kesehatan.
Namun, kecurigaan muncul ketika pemilik laboratorium justru menanyakan keberadaan traffic cone tersebut kepada sejumlah karyawannya.
“Kemarin pagi, bapak (pemilik laboratorium) minta tolong untuk membuka rekaman CCTV, apakah ada yang mengambilnya atau tidak. Setelah diperiksa, ternyata memang ada yang mengambilnya,” kata Neni, Selasa (17/10/23).
Neni menjelaskan, saat kejadian suasana laboratorium memang sedang sepi. Traffic cone tersebut digunakan sebagai pembatas jalan agar pengguna jalan lebih berhati-hati saat melintas.
“Traffic cone itu digunakan sebagai pembatas parkir untuk pasien, sehingga pengguna jalan dapat lebih berhati-hati saat melintas di depan laboratorium,” jelas Neni.
Neni merasa heran mengapa traffic cone tersebut dicuri, mengingat harganya relatif murah, bahkan tak sampainya Rp100 ribu per unit. “Menurut saya, itu adalah hal yang aneh,” ungkap Neni. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Zainul Hasan R