Jakarta,- Hari ini, Kamis (19/10/23) pagi, dua tokoh nasional, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), resmi mendaftarkan diri sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) RI di Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pasangan ini jadi yang pertama mendaftar di KPU.
Kedatangan keduanya ke KPU di Menteng, Jakarta Pusat, disambut dengan antusiasme para pendukung dan media massa yang memadati area sekitar kantor KPU.
Pendaftaran AMIN yang sedianya direncanakan pukul 8.00 WIB, molor hingga pukul 9.58 WIB.
Pasangan Capres-cawapres yang diusung PKB, Partai Nasdem dan PKS ini, langsung masuk ke dalam ruang transit VIP dan melakukan pengisian buku pendaftaran.
Kedatangan Anies dan Cak Imin disambut oleh Sekretaris Jenderal KPU RI, Bernard Dermawan.
Dalam pernyataannya, Anies mengungkapkan tekadnya untuk membangun Indonesia yang lebih maju, adil, dan berdaya saing tinggi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk mencapai kemajuan yang berkesinambungan.
Sementara itu, Muhaimin Iskandar, politisi senior dan mantan Menteri Tenaga Kerja, juga menyampaikan visinya dalam memimpin Indonesia.
Dalam pidatonya, Muhaimin menyoroti isu-isu ketenagakerjaan dan kesejahteraan sosial sebagai fokus utama dalam program pemerintahannya nanti.
Kedua pasangan ini menjadi pendaftar pertama dan keduanya menyatakan komitmen untuk mengikuti seluruh tahapan pemilihan presiden yang akan dilaksanakan pada tahun depan.
Proses pendaftaran ini menandai awal dari pertarungan politik yang akan semakin memanas dalam beberapa bulan mendatang hingga Pilpres yang dijadwalkan berlangsung tanggal 14 Februari 2024 digelar.
Pasangan AMIN memenuhi janjinya untuk menjaga pasangan Capres-Cawapres pertama yang mendaftar ke KPU seperti yang disampaikan keduanya dalam berbagai kesempatan.
“Terimakasih atas doa dan dukungan semuanya, Insha-Allah tenaga dan keringat panjenengan semua tidak sia-sia, salam perubahan,” ucap Muhaimin.
Ketua KPU, Hasyim Asy’ari menjelaskan bahwa proses verifikasi dokumen dan persyaratan calon presiden dan wakil presiden akan segera dimulai.
Seluruh tim KPU akan bekerja keras untuk memastikan transparansi dan integritas dalam menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara pemilu.
Pendaftaran Anies dan Muhaimin di KPU ini menurut Hasyim, menjadi tonggak awal dalam perjalanan menuju pemilihan presiden yang akan menentukan arah masa depan Indonesia.
“Rakyat Indonesia akan memperhatikan dengan cermat perkembangan selanjutnya dalam proses demokrasi ini,” kata Hasyim. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Moh. Rochim