Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Hukum & Kriminal · 24 Okt 2023 22:39 WIB

Dituduh ‘Nyolong’ Bibit Tebu, ABG Dihajar Massa


					BABAK BELUR: Korban, AR, mengalami luka serius pasca jadi korban amuk massa. (foto: Asmadi). Perbesar

BABAK BELUR: Korban, AR, mengalami luka serius pasca jadi korban amuk massa. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Diduga mencuri bibit tebu yang baru ditanam, pria di Desa Jatiroto, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, jadi korban amuk massa, Selasa (24/10/23). Korban adalah AR (16), warga Desa Jatiroto Lor, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember.

Kapolsek Jatiroto, AKP Rudi Isyanto mengatakan, kejadian bermula ketika AR sedang mencari rumput untuk pakan ternaknya. Karena rumputnya tebal, akhirnya AR langsung memotong tanpa memilah.

Ternyata, sabitan celurit juga mengenai bibit tebu yang baru ditanam. Nahas, ketika itu ada warga yang melihat dan menuding AR sengaja mencuri bibit tebu.

“Akhirnya warga menyeret AR sambil memukulinya. Ada tiga pelaku yang sudah teridentifikasi menganiaya korban hingga dia mengalami memar dan lecet,” kata Kapolsek Rudi.

“Saat ini kami tengah memeriksa satu orang terduga pelaku pengeroyokan berinisial U, warga setempat. Kami periksa lebih dalam untuk kemudian akan dikembangkan,” imbuhnya.

Selain itu, menurut Kapolsek, aparat kepolisian juga melakukan visum untuk mengetahui luka yang diderita korban akibat aksi main hakim sendiri itu.

“Korban juga sudah kami mintakan visum ke puskesmas, selanjutnya akan kami lampirkan ke proses lebih lanjut,” pungkasnya.

Ayah korban Hariyanto menyebut, anaknya dihajar massa berulang kali di Desa Jatiroto. Tidak hanya itu, AR juga sempat dipukuli dengan gagang celurit.

Saat ini, melanjut Hariyanto, kondisi anaknya mulai stabil meski mengalami luka memar dan lecet di sekitar leher dan wajah. Tak terima, Hariyanto pun melaporkan kejadian itu kepada polisi.

“Anak saya mau niat cari rumput, terus gak sengaja beberapa tanaman tebu yang diambil tapi itu tidak sengaja. Dari situ dia dituduh mencuri, terus dikeroyok. Kondisinya sakit banyak luka-luka,” ujar Hariyanto di Polsek Jatiroto. (*)

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 60 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Trending di Hukum & Kriminal