Pasuruan,- Zainul Arifin (32), ditemukan tewas tenggelam di sungai yang terletak di Kelurahan Pohjentrek, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Rabu (15/11/23) siang.
Pria asal Dusun Bunguran Barat, Desa Pleret, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan itu tenggelam diduga lantaran penyakit epilepsi yang dideritanya kambuh saat mandi di sungai tersebut.
Warga sekitar, Irfan mengatakan bahwa, sekitar pukul 01.00 WIB korban minum kopi di warung yang tak jauh dari sungai. Berdasarkan cerita pemilik warung, sekitar pukul 03.00 WIB korban pamit ke pemilik warung untuk mandi ke sungai.
Namun korban tak kunjung kembali. Paginya, pemilik warung bersama Irfan mencari ke kos kosan korban, tapi pintu kos dalam kondisi terkunci.
Setelah itu Irfan menghubungi keluarganya. “Kata keluarganya korban mempunyai penyakit ayan,” kata Irfan.
Mendapat informasi dari keluarga korban bahwa korban mempunyai riwayat penyakit epilepsi, Irfan bersama keluarga dan warga sekitar mencari korban ke sungai.
“Akhirnya lorban ditemukan tenggelam di sungai,” jelasnya.
Menurut keluarga korban, Kholili, korban ditemukan di sungai sekitar pukul 11.00 WIB. Korban ditemukan di sungai oleh istrinya dan warga sekitar.
“Istri saya dan warga yang pertama kali menemukan. Korban kerjanya tukang urut keliling. Istri saya ini buleknya korban,” beber Kholili.
Sementara itu, Kanit Polsek Purworejo, Ipda Hasanudin menyebut korban memiliki riwayat penyakit epilepsi atau ayan. Korban sering terjatuh, sehingga atas dasar itulah pihak keluarga tidak mau jasad korban diotopsi.
“Jadi korban ini memiliki riwayat penyakit epilepsi, ada suratnya dan menurut keterangan keluarga korban memang sering terjatuh, tidak cuma sekali ini,” ucap Hasanudin. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Moch. Rochim