Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Siapkan 6 Hektar Lahan untuk Lokasi Sekolah Rakyat Libur Panjang, Berikut Tips Memilih Liburan saat Lebaran Baru Saja Surut, Banjir Kembali Rendam Bandaran, Winongan Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

Pemerintahan · 24 Nov 2023 22:45 WIB

Zero kasus PMK, DKPPP Kota Probolinggo Juarai Kinerja Vaksinasi Terbaik Jatim


					DIAPRESIASI: Ketua Satgas Penanganan PMK Provinsi Jatim, Adhy Karyono, memberikan penghargaan kepada perwakilan DKPPP Kota Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

DIAPRESIASI: Ketua Satgas Penanganan PMK Provinsi Jatim, Adhy Karyono, memberikan penghargaan kepada perwakilan DKPPP Kota Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Probolinggo berhasil menekan kasus Penyakit Kuku dan Mulut (PMK). Siapa sangka, gebrakan ini mendapat apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

Apresiasi yang diperoleh DKPPP Kota Probolinggo ini yakni sebagai Juara II Kota dengan Kinerja Vaksinasi Terbaik Tingkat Provinsi Jawa Timur. Penghargaan diberikan langsung oleh Ketua Satgas Penanganan PMK Provinsi Jatim, Adhy Karyono.

Kepala DKPPP Kota Probolinggo, Aries Santoso menyebut penghargaan ini merupakan hasil kolaborasi bersama antara Pemkot Probolinggo, serta jajaran Forkopimda dengan terus melalukan monitoring dan hingga vaksinasi hewan ternak.

“Karena upaya kolaborasi serta kerja tim yang diketahui Bu Sekda, sehingga saat ini kasus PMK di Kota Probolinggo Zero kasus,” ujar Aries, Jum’at (24/11/23).

Karena zero kasus, maka di Kota Probolinggo tidak ada ternak yang terinfeksi PMK. Meski zero kasus, bukan berarti upaya vaksinasi berhenti, namun terus dilakukan guna memotong mata rantai penyebaran virus PMK.

Jika tidak dimonitoring atau dipantau, biasanya ada satu atau dua hewan ternak yang terpapar PMK. Oleh karena itulah, vaksinasi dan memonitoring terus dilakukan.

“Proses vaksinasi ini sudah masuk tahap II dan tahap III. Hewan ternak di Kota Probolinggo sebagian besar sudah mendapat vaksinasi tahap I, dan saat ini petugas terus melakukan vaksinasi PMK tahap II, dan vaksinasi tahap III akan dilakukan bulan depan,” beber dia.

Aries berharap, kedepan kasus PMK di Kota Probolinggo tidak hanya terkendali, namun juga tidak ada kasus atau zero kasus, “Harapan kita tidak ada lagi kasus PMK di Kota Probolinggo atau zero kasus,” imbuhnya.

Dari data posko terpadu pelayanan Penyakit Mulut dan Kuku Provinsi Jawa Timur, pertanggal 13 November 2023, jumlah kasus PMK di Kota Probolinggo seluruhnya mencapai 987 ekor.

Rinciannya, 15 ekor sapi mati, 4 ekor sapi potong paksa, dan 968 ekor sapi sembuh.

Vaksinasi tahap I-II dan bosster I-IlI pada ternak di Kota Probolinggo mendapat alokasi vaksinasi sebanyak 15.100 dosis, dan sudah diselesaikan sebanyak 23.483 atau 156 persen. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Menjelang Lebaran, Pemkab Jember Jamin Stok Daging Sapi Aman

23 Maret 2025 - 20:21 WIB

Dua OPD di Jember Bakal Digabung demi Efisiensi, Tuai Penolakan

22 Maret 2025 - 03:30 WIB

Ketua DPRD Dukung Program Janji Politik Bupati Lumajang

18 Maret 2025 - 17:09 WIB

DPRD Kabupaten Pasuruan Rampungkan Pembahasan Raperda CSR, Siap Disahkan

18 Maret 2025 - 16:48 WIB

Via CSR, Bupati Lumajang Pastikan Anak Disabilitas Dapat Akses Pendidikan dan Fasilitas Pendukung Layak

16 Maret 2025 - 12:01 WIB

Kapolres Probolinggo Kota Dimutasi, jadi Wadir Resnarkoba Polda Jatim

14 Maret 2025 - 15:04 WIB

Komisi A DPRD Apresiasi Capaian Kinerja Diskominfo Lumajang

12 Maret 2025 - 11:48 WIB

Hujan Lebat, Bupati Probolinggo Gus Haris Sidak Kios untuk Atasi Persoalan Pupuk

10 Maret 2025 - 18:37 WIB

DPRD Lumajang Gelar Rapat Paripurna Sertijab Bupati dan Wakil Bupati

7 Maret 2025 - 16:38 WIB

Trending di Pemerintahan