Menu

Mode Gelap
Diparkir Depan Rumah, Honda Beat Warga Mangunharjo Mayangan Raib Debat Perdana Pilbup Pasuruan 2024 Digelar Nanti Malam, Adu Gagasan Soal Kesejahteraan dan Kemajuan Daerah Tingkat Kerawanan Pilkada, Lumajang Masuk Kategori Empat Besar di Jatim DPRD Kabupaten Pasuruan Proses PAW Dua Anggota yang Mundur untuk Pilkada Tak Terdampak Deflasi, Penumpang dan Angkutan Barang KAI Daop 9 Jember Justru Meningkat Setelah Penantian Panjang, Bunga Bangkai Raksasa Akhirnya Mekar di Kebun Raya Purwodadi

Politik · 4 Des 2023 18:54 WIB

MUI Probolinggo Imbau Kampanye Tak Gunakan Politik Identitas


					Sekretaris MUI Kabupaten Probolinggo, Yasin. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

Sekretaris MUI Kabupaten Probolinggo, Yasin. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Probolinggo mengimbau kepada para calon dan tim pemenangan calon Pemilu 2024, untuk tidak menggunakan politik identitas. Sebab, politik identitas dinilai akan merusak kerukunan dalam bermasyarakat.

Sekretaris MUI Kabupaten Probolinggo, Yasin mengatakan, sebagai warga negara yang baik dan sebagai pemeluk agama yang baik, memang tak seharusnya menjual agama demi kepentingan politik.

“Politik identitas dan modalitas politik itu hal yang berbeda, yang baik itu adalah modalitas politik. Kalau politik identitas, justru membuat tidak baik bagi agama,” katanya, Senin (4/12/2023).

Ia juga menyebut, politik identitas juga mengancam persatuan pemeluk agama yang sama. Sebab, dalam politik identitas, banyak ayat-ayat kitab suci yang digunakan untuk kampanye.

“Contohnya menggunakan ayat suci al-Quran dalam kampanye, ayatnya itu ditafsirkan sesuai dengan seleranya, akhirnya bisa memecah belah,” ujarnya.

Tak hanya kerusakan bagi agama, politik identitas juga akan mengancam kehidupan berbangsa. Sebab, secara tidak langsung, kelompok yang menggunakan politik identitas akan mendiskreditkan kelompok lainnya.

“Suku, agama, ras, dan kelompok itu memang alamiah adanya, tapi kita kan Bhineka Tunggal Ika. Harus saling menghargai antar kelompok,” paparnya Yasin. (*)

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rocim

Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Debat Perdana Pilbup Pasuruan 2024 Digelar Nanti Malam, Adu Gagasan Soal Kesejahteraan dan Kemajuan Daerah

17 Oktober 2024 - 17:10 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada, Lumajang Masuk Kategori Empat Besar di Jatim

17 Oktober 2024 - 14:09 WIB

Targetkan 100 Ribu Lebih, Relawan Bang Pur Siap Menangkan Bunda Indah dan Mas Yudha

12 Oktober 2024 - 17:30 WIB

PDIP Bantah Isu Dukung Kotak Kosong di Pilwali Kota Pasuruan, Tegaskan Solid Dukung Adi-Nawawi

12 Oktober 2024 - 17:21 WIB

Bawaslu Kota Probolinggo Temukan Pelanggaran yang Dilakukan 4 Paslon, Apa Saja?

12 Oktober 2024 - 16:02 WIB

Gakkumdu Hentikan Penyelidikan Dugaan Pemalsuan Data LHKPN Cawabup Abd. Rasit, Begini Alasannya

12 Oktober 2024 - 13:41 WIB

Bawaslu Kota Probolinggo Gandeng Jurnalis Awasi dan Perangi Hoaks Pilkada Serentak 2024

11 Oktober 2024 - 20:35 WIB

Optimalisasi Tenaga Kerja, Bunda Indah-Mas Yudha Jamin Prioritaskan Pekerja Lokal

10 Oktober 2024 - 22:57 WIB

Akhirnya, Cawabup Probolinggo Abd. Rasit Temui Gakkumdu

10 Oktober 2024 - 20:51 WIB

Trending di Politik