Menu

Mode Gelap
Bisnis Skincare di Pasuruan Berujung Penipuan, Member Ngaku Rugi Ratusan Juta Cegah Kecelakaan saat Nataru, Tol Paspro Bagi-bagi Susu dan Kopi ke Pengendara Kuota Pendakian Gunung Semeru Dibatasi 200 Orang Libur Nataru, Penumpang Kereta Komuter di Pasuruan Membludak Maling Obok-obok Jl. Letjen Sutoyo Kota Probolinggo, 3 HP dan Motor Raib Nataru, Harga Telur Ayam di Lumajang Naik

Peristiwa · 5 Des 2023 15:08 WIB

Pasca Kebakaran Pasar Leces, Pedagang Mengais Sisa Barang


					LUDES: Sejumlah pedagang Pasar Leces membongkar mesin selep daging untuk dimanfaatkan ulang. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

LUDES: Sejumlah pedagang Pasar Leces membongkar mesin selep daging untuk dimanfaatkan ulang. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Pasca kebakaran Pasar Leces, di Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, Senin sore (4/12/23), pedagang yang lapaknya ludes terbakar pada Selasa pagi (5/12/23) mengais sisa barang dagangannya.

Pedagang berharap pemerintah segera menyiapkan tempat untuk berdagang sementara.

Pantauan PANTURA7.com, sejak Selasa pagi puluhan pedagang yang lapaknya ludes terbakar melakukan bersih-bersih di lapaknya. Selain itu, ada pedagang yang mengais barang dagangan yang tersisa kemudian dibawa pulang.

Tak hanya itu, ada pedagang selep daging yang rata-rata berada di sisi utara dan timur juga terlihat membongkar mesin selepnya, kemudian diangkut untuk kemudian dibawa pulang.

Pemilik selep daging, Sumarni tak bisa menyembunyikan kesedihannya setelah mengetahui lapak selep daging miliknya ludes terbakat. Selain menghanguskan dua mesin selep daging, kebakaran kemarin juga menghanguskan 4 ton tepung yang tersimpan di lapaknya.

“Saya baru dapat kabar bahwa Pasar Leces terbakar pukul 21.00 WIB karena rumah saya di Situbondo. Setelah itu saya ke sini dan ternyata lapak saya sudah ludes. Jika ditotal, untuk kerugian akibat kebakatan ditaksir mencapai 70 juta rupiah,” ujar Sumarni.

Hal senada disampaikan oleh pedagang sembako yang tokonya ludes terbakar, Suyono. Ia mengatakan, saat kebakaran terjadi, rata-rata seluruh toko sudah tutup mulai siang, sebab ia mulai berjualan sejak subuh.

Saat mendapat informasi, ia langsung datang dan hendak masuk ke tokonya. Karena api sudah membesar, ia hanya bisa pasrah.

“Akibat kebakaran kemarin, seluruh sembako yang ada di toko sudah ludes terbakar. Namun demikian saya berharap kepada pemerintah untuk segera menyiapkan lokasi sementara, agar seluruh pedagang dapat kembali berjualan, terlebih pelanggan saya tidak berpindah ke penjual lain,” ujarnya.

Akibat kebakaran ini, dari data DKUPP Kabupaten Probolinggo, sebanyak 265 lapak pedagang yang mayoritas terbuat dari bangunan semi permanen ludes terbakar. (*)

 

Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 11 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Empat Pemuda Diamankan Usai Serang Sopir Truk, Kasus Diselesaikan Secara Damai

25 Desember 2024 - 16:50 WIB

Diduga Dipukul Pengendara Tak Dikenal, Pelajar di Pasuruan Tewas usai Tabrak Pembatas Jalan

25 Desember 2024 - 16:39 WIB

Pecah Ban, Truk Terjun ke Sawah di Tol Paspro

24 Desember 2024 - 15:02 WIB

Lansia Tewas di Kamar Kos, Dugaan Penyebab Kematian Bikin ‘Nyesek’

20 Desember 2024 - 13:09 WIB

Truk Pengangkut Beras Tabrak Dua Rumah di Pasuruan, Satu Rumah Rusak Parah

19 Desember 2024 - 15:06 WIB

Gadis ABG Minggat Ditemukan, Ada di Rumah Teman Tik-toknya di Jember

19 Desember 2024 - 12:44 WIB

Gadis ABG Minggat dari Rumah, Tinggalkan Surat Menyentuh untuk Keluarga

18 Desember 2024 - 07:05 WIB

Rumah Diterjang Banjir, Lansia di Winongan Pingsan

18 Desember 2024 - 04:43 WIB

Banjir Kembali Rendam Ribuan Rumah di Winongan Pasuruan

17 Desember 2024 - 21:43 WIB

Trending di Peristiwa