Probolinggo,- Persipro 1954 mengawali Kompetisi Liga 3 Regional Jatim melawan Singhasari FC pada Selasa sore (5/12/23). Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Bayuangga, Persipro 1954 berhasil mengalahkan Singhasari FC dengan skor 4 – 0.
Bermain di hadapan suporternya, Persipro 1954 bermain menyerang sejak menit awal. Bermain dengan formasi 4-3-3, Persipro 1954 beberapa kali mengancam gawang Singhasari FC.
Sebaliknya, Singhasari FC yang bermain menginginkan hasil kemenangan, beberapa kali mengancam gawang tim Laskar Minak Jinggo.
Persipro 1954 berhasil unggul di menit 18, dari pemain bernomor punggung 19, Ahmad Hamzah, skor sementara 1 – 0 untuk kemenangan Persipro 1954.
Pada menit ke-22, Persipro 1954 berhasil menambah gol melalui pemain bernomor punggung 10, Risdianto Prasetyo. Dengan gol ini Persipro 1954 unggul 2 – 0.
Satu menit sebelum babak pertama usai, Persipro 1954 berhasil menambah goal melalui pemain bernomor punggung 19, Ahmad Hamza.
Dengan goal ini, skor sementara 3 – 0 bagi keunggulan Persipro 1954. Hingga turun minum, tidak ada gol lagi tercipta.
Tak ingin menjadi lumbung gol, di babak kedua, Singhasari FC bermain bagus. Beberapa kali serangan dari pemain Persipro 1954 berhasil dipatahkan oleh pemain Singhasari FC.
Selain itu, beberapa peluang di depan gawang gagal dimanfaatkan pemain depan Persipro 1954.
Persipro 1954 berhasil menambah 1 gol di menit ke-65 melalui pemain bernomor punggung 19, Ahmad Hamzah.
Dengan tambahan gol ini, skor 4 – 0 untuk kemenangan tuan rumah Persipro 1954. Hingga peluit panjang dibunyikan tidak ada gol lagi tercipta.
Pelatih Singhasari FC, Agung Yudha Kurniawan mengatakan, permainan tuan rumah cukup bagus. Dilain pihak, persiapan Singhasari FC cukup mepet sehingga timnya kalah.
“Evaluasi dari pertandingan hari ini yakni mental pemain kurang. Menghadapi pertandingan selanjutnya, saya akan lebih menekankan kepada mental pemain,” ujarnya.
Sementara, Pelatih Persipro 1954, Ahmad Junaidi mengatakan, secara skor dan permainan ia cukup pua. Namun ada beberapa pemain yang bermain di bawah performa biasanya.
“Jadi pada pertandingan kali ini saya instruksikan pemain untuk bermain pressing, namun ada beberapa masalah finishing sehingga mengahadapi pertandingan selanjutnya, kami akan menekankan finishing,” mantan pemain yang dulu berposisi sebagai striker ini.
Di pertandingan pertama, yang juga digelar di Stadion Bayuangga, pukul 13.00 WIB, Mitra Bola Utama berhasil menang dengan skor telak 5 – 1 atas Bajul Ijo FC. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim