Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Hukum & Kriminal · 13 Jan 2024 22:28 WIB

Ancam Anies Baswedan lewat Medsos, Warga Desa Ngepoh Probolinggo Diringkus Polisi


					DICIDUK: Arjun Wijaya Kusumo (24), saat diringkus polisi akibat lontarkan ancaman penembakan terhadap Calon Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan. (foto: istimewa). Perbesar

DICIDUK: Arjun Wijaya Kusumo (24), saat diringkus polisi akibat lontarkan ancaman penembakan terhadap Calon Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan. (foto: istimewa).

Probolinggo,- Arjun Wijaya Kusumo, (24), warga Desa Ngepoh, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, ditangkap polisi lantaran berkomentar mengancam akan menembak Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan melalui akun media sosial Tiktok.

Informasi yang dihimpun, Arjun ditangkap Polda Jawa Timur saat mengantarkan pesanan bawang merah di Desa Ambulu, Kabupaten Jember, Sabtu (13/1/24) dinihari.

Kakak Arjun, Wulandari mengatakan, penangkapan adiknya terjadi saat mengantarkan bawang merah ke toko di Desa Ambulu. Tiba-tiba mobil yang dikendarai dihadang mobil lain, yang kemudian menangkap adiknya.

“Setelah mobil diberhentikan, dan kontak mobil diambil, adik saya kemudian dibawa oleh orang yang mengaku dari Polda Jatim,” ujar Wulandari.

Sontak penangkapan Arjun ini membuat keluarga kaget. Sebab dalam kesehariannya, Arjun selalu di rumah dan bermain HP. Ia hanya keluar rumah saat malam Minggu, itu pun hanya ngopi dan sebelum jam 24.00 WIB sudah pulang ke rumah.

Dengan penangkapan ini, Wulandari berharap adiknya segera dibebaskan. Ia yakin adiknya tidak ada niatan untuk menembak Capres nomor urut 1, Anies Baswedan.

“Keluarga berharap agar adik saya dibebaskan, karena memang tidak ada niatan untuk menembak dan hanya sekadar berkomentar,” ujar dia.

Harapan senada disampaikan tetangga Arjun, Siti Mudrika. Ia mengaku kaget mendengar kabar Arjun telah ditangkap oleh pihak berwajib.

“Ya saya kaget atas penangkapannya, namun saya berharap yang bersangkutan lekas dibebaskan, karena kesehariannya hanya bekerja bawang merah,” ujarnya. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 21 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Trending di Hukum & Kriminal