Probolinggo,- Viral di media sosial, seorang wisatawan mancanegara hampir menjadi korban pelecahan saat berkemah di kawasan Seruni Point Bromo, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
Dugaan percobaan pelecehan seksual yang terjadi Jum’at (5/1/24) tersebut diketahui lewat unggahan instagram pribadi turis mancanegara itu, dengan nama akun @adventurewcam.
Dalam video berdurasi 14 detik yang diposting sepekan kemudian, Jum’at (12/01/24), si turis menceritakan kronologis yang ia alami melalui narasi singkat.
Saat itu, ia hendak menuju ke Bukit King Kong yang diantarkan oleh pria dengan menggunakan motor.
Setelah ditunjukkan lokasi, wisatawan asal Prancis tersebut mendirikan tenda. Mengetahui sang turis belum makan, pria tersebut berinisiatif membawakan makanan kemudian mengajak turis tersebut ngobrol.
“Aku tidak terlalu nyaman dengan itu tapi terima karena dia begitu baik kepadaku (gadis bodoh, ya aku tahu). Sebelumnya, aku bilang padanya bahwa aku akan tidur sendirian malam ini,” ujar Cam.
Kemudian, turis meminta pria tersebut untuk meninggalkannya karena akan beristirahat. Karena menolak, turis tersebut akhirnya marah, hingga akhirnya pria tersebut keluar dari tenda namun tidak meninggalkan tenda turis tersebut.
Namun suasana bertambah buruk, pria tersebut meminta cium selama satu menit sampai beberapa kali.
Kemudian pria tersebut meminta uang Rp 100 ribu atau Rp 50 ribu agar pria tersebut akan pergi dari lokasi kamping.
“Sekarang saya sudah mulai mengemasi tas lalu pergi dari lokasi tersebut menuju homestay. Sesampai di homestay saya mengatakan, sedang diikuti oleh seseorang. Di situlah orang-orang baik datang untuk menjaga saya dan memanggil para pemimpin desa,” ujar dia.
Sontak video unggahan itu dalam sekejap mendapat 300.000 like serta 8.089 komentar, serta 20,7 juta kali di tonton. Bahkan komentar yang dituliskan di kolom komentar beragam, berisi pro dan kontra. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim