Menu

Mode Gelap
Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

Ekonomi · 5 Mar 2024 18:34 WIB

Jelang Ramadhan, Harga Daging Ayam dan Telur di Kota Probolinggo Naik


					NAIK: Penjual daging ayam di Pasar Baru Kota Probolinggo sedang melayani pembeli. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

NAIK: Penjual daging ayam di Pasar Baru Kota Probolinggo sedang melayani pembeli. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Sepekan menjelang bulan Ramadhan, sejumlah komoditas di pasar tradisional di Probolinggo terpantau naik. Salah satu komoditas yang naik sejak tiga hari lalu adalag daging ayam dan telur.

Pantauan PANTURA7.com, dua komoditas yang naik yakni, daging ayam broiler dan telur ayam broiler. Daging ayam broiler saat ini mencapai Rp 40 ribu per kilogram (kg) dari harga sebelumnya, Rp 32 ribu per kg.

Sedangkan daging ayam kampung yang saat ini Rp 80 ribu per kg, naik Rp 10 ribu dari harga sebelumnya Rp 70 ribu per kg.

Mistia, penjual daging ayam, warga Kelurahan Sukoharjo mengatakan, naiknya harga daging ayam terjadi sejak empat hari yang lalu. Kenaikannya bertahap, yakni sekitar Rp 1.000 per hari.

“Salah satu faktor naiknya daging ayam ini karena menjelang bulan puasa, meski naik untuk stok daging ayam ini cukup untuk memenuhi kebutuhan pembeli,” ujar Mistia.

Tak hanya daging ayam, telur ayam broiler juga terpantau naik. Harga telur ayam naik hingga mencapai Rp 32 ribu padahal sebelumnya Rp 25 ribu per kg.

“Telur ayam ini naik turun harganya, kebetulan seminggu menjelang Ramadhan ini harga telur ayam naik. Para pedagang berharap agar harga terlur ayam kembali stabil khususnya saat Ramadhan,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi kenaikan harga di pasaran, Pemerintah Kota Probolinggo sejak beberapa waktu yang lalu sejatinya sudah menggelar pasar murah. Namun harga kebutuhan pokok seperti, beras, minyak, hingga daging ayam, tetap naik. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 39 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

UMP/UMK Tahun 2025, DPC K-SPSI Usul UMK Kota Probolinggo Naik 8-10 Persen

13 November 2024 - 11:51 WIB

Bangkitkan Ekosistem Ekonomi Daerah, Polinema dan Kadin Akan Dorong SDM Lumajang

12 November 2024 - 14:31 WIB

Petani Kota Probolinggo Sukses Tanam Kubis di Dataran Rendah

9 November 2024 - 17:42 WIB

Stok Pupuk Bersubsidi di Lumajang Dipastikan Aman pada Tahun 2024

7 November 2024 - 10:28 WIB

Pertanian Lumajang Sumbang 32 Persen PDRB

6 November 2024 - 14:19 WIB

Harga Cabai Anjlok, Petani Probolinggo Harap Pemerintah Turun Tangan

1 November 2024 - 22:17 WIB

Lahan Tembakau di Lumajang Membengkak Jadi 1.220 Hektare

31 Oktober 2024 - 15:58 WIB

Modal Rp500 Ribu, Pembudidaya Kepiting Tambak Khas Pesisir Probolinggo Tembus Pasar Taiwan

30 Oktober 2024 - 21:06 WIB

Biaya Retribusi Pelaku Usaha di Lumajang Dibebaskan

21 Oktober 2024 - 12:44 WIB

Trending di Ekonomi