Probolinggo,- Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Probolinggo menerima vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) untuk triwulan II tahun 2024 dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.
Tak tanggung-tanggung, total vaksin yang diterima mencapai 24 ribu dosis. Banyaknya dosis vaksin yang diterima, membuat vaksinasi ternak dimasifkan.
Kepala Dinas Pertanian (Diperta) Kabupaten Probolinggo Mahbub Zunaidi melalui Kabid Keswan Kesmavet, drh. Nikolas Nuryulianto mengatakan, pemberian vaksin PMK tetap penting diberikan kepada sejumlah jenis ternak. Mulai dari sapi, kerbau, kambing, domba, dan babi.
“Vaksin PMK ini memang perlu untuk dilanjutkan. Pemberiannya bisa kepada ternak yang sudah maupun yang belum divaksin,” kata Nikolas, Rabu (27/3/24).
Ia menerangkan, ancaman PMK bagi ternak tidak akan sepenuhnya hilang sekalipun ternak itu sudah divaksin.
Menurutnya, selama ternak itu masih hidup, ancaman PMK tentu masih ada. Namun, dengan divaksin, kekebalan tubuh hewan menjadi semakin bagus dan akan sulit terserang PMK.
“Setidaknya dalam setahun, itu harus dua kali vaksin,” ucap dia.
Nikolas berharap, dengan pemberian vaksin PMK secara rutin, kematian ternak karena PMK dapat dikendalikan ataupun ditekan. Sehingga, Kabupaten Probolinggo bisa bebas dari PMK.
“Mari bersama-sama jaga kesehatan ternak, selain dengan vaksin, jaga juga kebersihan kandang,” ajaknya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim