Menu

Mode Gelap
Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi Songsong Porprov 2025, PODSI Kota Probolinggo Targetkan 6 Medali Emas Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

Regional · 13 Apr 2024 18:11 WIB

Pusat Oleh-oleh Ketapang Kota Probolinggo Kini Tidak Seramai Dulu, Mengapa?


					SEPI: Salah satu pembeli mengunjungi pusat oleh-oleh Ketapang Kota Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SEPI: Salah satu pembeli mengunjungi pusat oleh-oleh Ketapang Kota Probolinggo. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Kota Probolinggo memiliki pusat oleh-oleh di jalur Pantura Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, yang selalu ramai saat lebaran.

Namun sejak beberapa tahun terakhir, belasan lapak pedagang ini mulai ditinggal pembeli karena berbagai faktor salah satunya adanya jalan tol.

Sejak bertahun-tahun, belasan lapak di pusat oleh-oleh di Kelurahan Ketapang ini tak pernah sepi pembeli.

Bahkan, jika mudik tiba, jalur Pantura di depan pusat oleh-oleh selalu macet karena banyaknya kendaraan pemudik yang parkir untuk membeli aneka jajanan.

Namun, sejak lima tahun terakhir, pembeli di pusat oleh-oleh tersebut menurun drastis. Ada beberapa faktor menurunnya omset pedagang.

Salah satu faktor adanya Jalan Tol Pasuruan – Probolinggo (Paspro), serta munculnya pusat oleh-oleh modern.

Salah satu pemilik lapak di pusat oleh-oleh, Listianingsih mengungkapkan, pusat oleh-oleh di Ketapang saat mudik lebaran tak seramai beberapa tahun yang lalu, meskipun ada saja pemudik yang membeli oleh-oleh.

“Meskipun omset para pedagang menurun, namun saya optimis jika suatu saat, pusat oleh-oleh di Ketapang ini akan kembali ramai pembeli,” ujar Listianingsih, Sabtu (13/4/2024).

Di pusat oleh-oleh Ketapang ini banyak aneka makanan yang dijual. Mulai keripik olahan dari buah, tape dan aneka olahan tape, aneka krupuk, dan berbagai makanan ringan serta kudapan.

Rizky Setiawan, pemudik, mengaku, saat masih kecil, saat mudik orangtuanya kerap mampir di pusat oleh-oleh ini.

Saat mudik di libur lebaran tahun ini, ia menyempatkan mampir sekaligus bernostalgia zaman kecilnya dulu.

“Karena setiap mudik selalu lewat Probolinggo, jadi sekalian mampir ke pusat oleh-oleh untuk membeli oleh-oleh buat saudara sekalian nostalgia zaman dulu, saya sering diajak orang tua juga mampir ke pusat oleh-oleh ini,” ujar dia. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Mochm Rochim

Artikel ini telah dibaca 136 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemerintah Lumajang Dukung Usulan Pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Lumajang

13 April 2025 - 13:21 WIB

Kereta Api Masih Favorit, Penumpang di Daop 9 Capai 117.208 Orang Selama Arus Balik

10 April 2025 - 22:04 WIB

Hadapi Puncak Arus Balik, ini Antisipasi KAI Daop 9 Jember

5 April 2025 - 20:16 WIB

Penumpang Terminal Bayuangga Tembus 70.467 Orang, Turun 10 Persen dari Tahun Lalu

5 April 2025 - 17:10 WIB

KAI Jember Siagakan Layanan Kesehatan untuk Penumpang Saat Arus Balik Lebaran

3 April 2025 - 12:38 WIB

Libur Panjang, Berikut Tips Memilih Liburan saat Lebaran

1 April 2025 - 17:30 WIB

Masih jadi Favorit, 95.585 Pemudik Gunakan KA Saat Lebaran 2025

30 Maret 2025 - 19:57 WIB

Libur Panjang Lebaran, Mobil Dinas Pemkab Probolinggo Dikandangkan

30 Maret 2025 - 15:16 WIB

Penyelenggaraan Haji Bakal Dikelola BP Haji, Anggota Komisi VIII DPR RI Dini Rahmania Beri Pesan Khusus

29 Maret 2025 - 19:55 WIB

Trending di Regional