Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Religi & Pesantren · 9 Mei 2024 17:47 WIB

Mimpi itu Kini Nyata! Penjual Sandal Keliling di Pasuruan Akhirnya Berangkat Haji


					INSPIRATIF: Yahya (48), warga Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, naik haji berkat kegigihannya menabung dari hasil jualan sandal keliling. (foto: Moh. Rois). Perbesar

INSPIRATIF: Yahya (48), warga Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, naik haji berkat kegigihannya menabung dari hasil jualan sandal keliling. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Bagi Yahya (48), warga Kelurahan Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, tahun 2024 ini menjadi momen spesial. Setelah menabung selama belasan tahun, ia dan istrinya, Nur Amil Muftakhor (46), akhirnya bisa mewujudkan mimpi mereka untuk berangkat haji.

“Alhamdulillah, setelah menabung selama 12 tahun, akhirnya kami bisa berangkat haji bersama,” kata Yahya, Kamis (9/5/2024).

Mimpi untuk berangkat haji sudah lama diidamkan Yahya. Tepatnya sejak ia menikah di tahun 2002. Kala itu, ia sudah memiliki keinginan untuk mengunjungi tanah suci.

Perjalanan Yahya menabung untuk biaya haji bukan hal mudah. Ia harus bekerja keras berkeliling dari satu kampung ke kampung di Bangil, yang berjarak sekitar 12 kilometer dari rumahnya, untuk menjajakan sandal dagangannya.

“Setiap hari, saya berkeliling dari pagi hingga siang. Kadang, cuaca panas dan hujan,” kenang pria yang sehari-hari jualan sandal keliling ini.

Tekadnya yang kuat diiringi dengan kebiasaan baik. Setiap hendak berangkat kerja, Yahya selalu menyisihkan uang untuk bersedekah ke masjid.

Ia akhirnya berhasil menabung cukup uang untuk melunasi biaya haji dalam waktu setahun. Kegembiraan luar biasa pun ia rasakan.

“Kuncinya rajin shodaqoh jariyah ke masjid. Seperti ada keajaiban setelah kami mendaftarkan diri untuk haji. Dagangan sandal saya menjadi laris manis. Dalam setahun, saya bisa melunasi biaya haji,” ungkap Yahya dengan penuh rasa haru.

Rencananya, mereka akan berangkat bersama ratusan jamaah haji lainnya dari Kota Pasuruan pada tanggal 22 Mei 2024 melalui Kelompok Terbang (Kloter) 46.

Kisah Yahya bisa menjadi inspirasi bagi banyak orang. Ia menunjukkan bahwa dengan kerja keras, pantang menyerah, dan keimanan yang kuat, mimpi besar dapat menjadi kenyataan. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 89 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Era Baru NU Kota Probolinggo Dimulai, Tiga Pilar jadi Spirit Gerakan

27 Oktober 2024 - 19:22 WIB

MUI Kab. Probolinggo Sebut Agen Zionisme Berkeliaran, Warga Diminta Waspada

29 Juli 2024 - 19:33 WIB

Ratusan Jamaah Haji Kota Probolinggo Tiba, Pj. Walikota Beri Pesan Begini

4 Juli 2024 - 13:06 WIB

Pura Mandhara Giri Semeru Agung tak Kecipratan APBD, Pimpinan Dewan Semprot Pemkab Lumajang

30 Juni 2024 - 19:54 WIB

Jamaah Haji Kota Probolinggo Dijadwalkan Tiba di Tanah Air 4 Juli 2024

27 Juni 2024 - 14:55 WIB

Jumlah Hewan Kurban di Probolinggo Berkurang, Perputaran Uang pun Turun

21 Juni 2024 - 22:38 WIB

Masya Allah! Berada di Pinggir Pantai, Sumur Kiai Mino Berasa Tawar

19 Juni 2024 - 19:57 WIB

Jemaah Aboge di Leces Probolinggo, Gelar Idul Adha Hari ini

19 Juni 2024 - 09:53 WIB

Pastikan Pemotongan Hewan Kurban Sesuai Syariat, MUI Kota Probolinggo Cek RPH

18 Juni 2024 - 16:46 WIB

Trending di Religi & Pesantren