Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Hukum & Kriminal · 11 Mei 2024 07:31 WIB

Olah TKP Ledakan di Pasuruan, Polisi Temukan Potongan Tubuh


					OLAH TKP: Polisi gelar olah TKP pasca ledakan diduga bom ikan yang terjadi di Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jumat (10/5/24) malam. (foto: Moh. Rois) Perbesar

OLAH TKP: Polisi gelar olah TKP pasca ledakan diduga bom ikan yang terjadi di Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jumat (10/5/24) malam. (foto: Moh. Rois)

Pasuruan,- Tim Penjinak Bahan Peledak (Jihandak) dan Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pasuruan Kota melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pasca ledakan keras yang terjadi di Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Jumat (10/5/2024) malam.

Dalam penyisiran lokasi kejadian, aparat gabungan menemukan potongan tubuh manusia. Namun belum dapat dipastikan potongan tubuh itu bagian apa dan milik siapa.

Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Makung Ismoyo Jati, mengatakan pihaknya tengah melakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi untuk mengetahui kronologi kejadian secara detil.

“Kami masih melakukan olah TKP dan Satreskrim (Polres Pasuruan Kota, red) masih melakukan pemeriksaan beberapa saksi untuk mengetahui kronologi secara detil,” kata Makung kepada wartawan.

Hingga saat ini, dijelaskan Makung, aparat kepolisian belum dapat memastikan jumlah korban dan penyebab ledakan karena proses penyelidikan masih berlangsung.

“Untuk jumlah korban, kami masih belum bisa memastikan. Namun di lokasi kejadian ditemukan beberapa potongan tubuh manusia,” ujar Makung.

Untuk mengetahui jenis bahan peledak yang digunakan, apakah High Explosive atau Low Explosive, Makung menyebut pihaknya masih menunggu hasil olah TKP dari Jihandak dan Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur.

“Untuk Olah TKP ini akan dilanjutkan besok (Sabtu, red) pagi,” jelas dia.

Diberitakan sebelumnya, ledakan keras terjadi di rumah Mat Cung, warga Kelurahan Ngemplakrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, pada Jumat (10/5/2024) sekitar pukul 21.00 WIB.

Akibat ledakan yang terdengar hingga radius 5 kilometer ini, satu rumah rusak parah dan beberapa atap rumah warga di sekitar sumber ledakan mengalami kerusakan. (*)

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 30 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi

21 November 2024 - 18:22 WIB

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan

13 November 2024 - 16:48 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Trending di Hukum & Kriminal