Pasuruan,- Sebanyak 250 Jemaah Calon Haji (JCH) Kota Pasuruan yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 46 diberangkatkan menuju Tanah Suci, Rabu siang (22/5/2024).
Pelepasan jemaah dilakukan oleh Walikota Pasuruan, Saifullah Yusuf, bersama sejumlah tokoh agama, di Gedung Kesenian Kota Pasuruan, diwarnai haru dan isak tangis keluarga yang mengantar.
Salah satu JCH, Didik, mengaku sudah menitipkan anaknya yang ditinggal menjalankan ibadah haji kepada keluarga untuk menjaga keseharian anak-anaknya.
“Saya sudah menitipkan anak-anak saya kepada keluarga untuk menjaga keseharian mereka selama saya pergi haji. Saya harap mereka memaklumi dan tetap rajin belajar dan beribadah,” kata Didik.
Sementara itu, Walikota Pasuruan, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, berpesan kepada seluruh JCH agar selalu menjaga kondisi kesehatan selama menjalankan ibadah.
“Ibadah haji membutuhkan banyak tenaga, jadi jaga kesehatan fisik dan mental agar dapat menjalankan seluruh rukun ibadah dengan baik dan lancar. Saya harap setelah kembali ke Indonesia, semua jemaah mendapatkan predikat haji mabrur,” harap Gus Ipul.
Lebih lanjut, Walikota Pasuruan mengatakan bahwa KBIH dan Kantor Kemenag menyiapkan mobil khusus untuk JCH yang berusia diatas 80 tahun.
“Haji ini harus ramah lansia. Jadi kendaraan khusu lansia disediakan sendiri, sementara yang muda muda atau yang masih kuat naik bus,” jelasnya.
Ketua Forum Komunikasi Bimbingan Ibadaha Haji Kota Pasuruan, Abdulloh Fahmi Salam, berterima kasih kepada Pemkot Pasuruan dan Kementerian Agama atas kolaborasinya dalam mempersiapkan semua kebutuhan jemaah haji Indonesia tahun ini.
“Kolaborasi dan kerjasama pemerintah kali ini luar biasa. Semua kebutuhan jemaah haji telah dipersiapkan dengan matang, termasuk layanan khusus bagi jemaah haji lansia,” puji Fahmi.
Fahmi melihat layanan jemaah haji lansia ini sebagai bukti nyata kehadiran pemerintah dalam mendampingi dan melayani para jemaah haji, khususnya lansia.
“Dengan adanya pendamping khusus, jemaah haji lansia dapat melaksanakan ibadah haji dengan aman, nyaman, dan tenang,” ujarnya.
Fahmi berharap dedikasi dan kerjasama semua pihak dalam mempermudah proses ibadah haji dapat mengantarkan para jemaah haji Indonesia menuju haji mabrur-mabrurah.
“Semoga semua jemaah haji Indonesia dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar, khusyuk, dan kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur,” tutupnya. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Moh. Rochim