Menu

Mode Gelap
Polisi di Probolinggo Ringkus 5 Orang Debt Collector usai Rampas Motor di Jalan Pendaftaran Seleksi Terbuka JPT Pratama di Lumajang Dibuka Hingga 1 November 2024 Paus Pilot yang Terdampar di Perairan Probolinggo, Berhasil Dikembalikan ke Tengah Laut Hiu Tutul Sepanjang 7 Meter Terdampar di Pantai Mbah Drajid Lumajang Paus Pilot Masih Anakan, Terdampar di Pantai Probolinggo Akibat Terpisah dengan Koloni Maling Uang Kotak Amal Masjid An-Nur Ditangkap, Begini Tampangnya

Hukum & Kriminal · 28 Mei 2024 00:08 WIB

Tega! Balita Dianiaya Ayah Kandung hingga Luka Memar di Pipi


					VIRAL: Lokasi penganiayaan balita di Desa Kalisalam  Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Insert: Korban digendong keluarganya. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

VIRAL: Lokasi penganiayaan balita di Desa Kalisalam  Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Insert: Korban digendong keluarganya. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Viral di media sosial seorang balita usia delapan bulan menjadi korban kekerasan oleh ayah kandungnya hingga mengakibatkan luka memar. Diketahui, kekerasan ini dipicu korban menangis saat pelaku sedang tidur.

Video balita menjadi korban penganiayaan beredar di facebook. Video diunggah oleh akun @FrindaDwiAnggriya.

Ia menyebut “ayah yang seharusnya melindungi anak justru menghajar hingga babak belur”. Postingan tersebut juga disertai foto balita yang diketahui berinisial A-Z dengan muka memar di pipi.

Tak ayal, sang ayah mendapat kecaman dari netizen terkait aksi kekerasan yang ia lakukan terhadap anak balitanya.

Tetangga korban, Solihin mengatakan, saat kekerasan terjadi, pasutri berinisial M-I dan Y-Y berama anaknya A-Z, tinggal di rumah saudara korban di Desa Kalisalam, Kecamatan Dringu.

Kekerasan ini terjadi pada Kamis pagi, di mana korban sudah memar, diduga karena ditampar oleh pelaku.

“Ya tahunya saat ibunya membawa keluar anaknya yang mengalami luka memar. Selain itu, pasutri ini sudah lima hari tinggal di rumah saudaranya dan seringkali bertengkar karena masalah ekonomi,” cetus dia.

Sementara Kasi Humas Polres Probolinggo, Iptu Merdhani Pravita Shanti mengatakan, dugaan penganiayaan itu terjadi Kamis pagi (23/5/24) sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat itu korban terbangun dan menangis. Diduga karena terganggu, terlapor memukul bagian pelipis kiri.

“Selain itu, terlapor juga mencekik leher korban hingga menangis. Saat ini terlapor masih dalam penyelidikan Unit PPA Polres Probolinggo,” ungkap Vita. (*)

 

 

Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 18 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Polisi di Probolinggo Ringkus 5 Orang Debt Collector usai Rampas Motor di Jalan

19 Oktober 2024 - 21:47 WIB

Maling Uang Kotak Amal Masjid An-Nur Ditangkap, Begini Tampangnya

18 Oktober 2024 - 20:26 WIB

Diparkir Depan Rumah, Honda Beat Warga Mangunharjo Mayangan Raib

17 Oktober 2024 - 17:19 WIB

Berkas Guru Ngaji Cabul asal Kraksaan Dilimpahkan ke Kejaksaan

16 Oktober 2024 - 18:54 WIB

Kotak Amal Masjid An-Nur Kota Probolinggo Dibobol Maling, Uang Rp2 Juta Raib

16 Oktober 2024 - 18:11 WIB

Pemuda di Pasuruan Bacok Teman Sendiri Usai Pesta Minuman Keras

16 Oktober 2024 - 13:16 WIB

Pelaku Pencurian Sepeda di Kota Pasuruan Ditangkap, Motif Ekonomi Jadi Alasan

16 Oktober 2024 - 12:05 WIB

Perangkat Desa yang Curi Motor Selingkuhan, Ternyata Teman Sekolah Keponakan Korban

15 Oktober 2024 - 20:20 WIB

Diduga Diselewengkan, Dana Pendidikan Non Formal Dibidik Kejari Kabupaten Pasuruan

15 Oktober 2024 - 19:28 WIB

Trending di Hukum & Kriminal