Menu

Mode Gelap
Diparkir Depan Rumah, Honda Beat Warga Mangunharjo Mayangan Raib Debat Perdana Pilbup Pasuruan 2024 Digelar Nanti Malam, Adu Gagasan Soal Kesejahteraan dan Kemajuan Daerah Tingkat Kerawanan Pilkada, Lumajang Masuk Kategori Empat Besar di Jatim DPRD Kabupaten Pasuruan Proses PAW Dua Anggota yang Mundur untuk Pilkada Tak Terdampak Deflasi, Penumpang dan Angkutan Barang KAI Daop 9 Jember Justru Meningkat Setelah Penantian Panjang, Bunga Bangkai Raksasa Akhirnya Mekar di Kebun Raya Purwodadi

Peristiwa · 7 Jun 2024 13:14 WIB

Tiga Korban Tanah Longsor Lumajang Sudah Ditemukan, Satu Masih Tertimbun


					BELUM TUNTAS: Satu dari empat korban tanah longsor di lereng Gunung Semeru Lumajang belum ditemukan sehingga pencarian masih dilakukan. (foto: Asmadi). Perbesar

BELUM TUNTAS: Satu dari empat korban tanah longsor di lereng Gunung Semeru Lumajang belum ditemukan sehingga pencarian masih dilakukan. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Satu korban tanah longsor di Dusun Supit, Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, hingga Jum’at (7/6/24) masih belum ditemukan. Sementara satu korban lainnya sudah ditemukan, Kamis (6/6/24) sekitar pukul 17.00 WIB.

“Kemarin satu korban yang ditemukan lagi, atas nama Rohim warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo. Ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di lokasi kejadian,” kata Komandan Operasi SAR, Rudi Prahara, Jumat (7/6/24).

Rohim menyampaikan, korban ditemukan di kedalaman 20 meter dari lokasi penemuan korban kedua, Dwi Suprapto. Dwi Suprapto sendiri ditemukan lebih dulu sebelum korban atas nama Rohim ditemukan.

“Ini hasil dari kekompakan tim gabungan, yang terus menerus melakukan pencarian. Bahkan, kami juga menggunakan anjin pelacak K9 untuk mencari sisa korban tanah longsor,” imbuh Rudi.

Hingga saat ini, Tim SAR gabungan terus melakukan pencarian satu korban yang masih belum ditemukan. Petugas sudah menyisir sisi barat tebing namun korban tetap tidak ditemukan.

“Dalam pencarian ini, kami tetap mengutamakan keselamatan Tim SAR, sehingga proses pencarian dilakukan di sebelah barat saja, termasuk alat berat juga diarahkan ke barat,” ujarnya.

Dengan ditemukannya Rohim, maka total sudah ada tiga dari empat korban tertimbun yang ditemukan. Korban yang pertama kalo ditemukan Kusnadi (40).

Kemudian, Rabu (5/6/24) korban kedua atas nama Dwi Suprapto ditemukan. Korban ketiga yang ditemukan adalah Rohim. Ketiga ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.

Satu korban yang belum ditemukan adalah Junaidi (26). Pencarian terhadap pekerja tambang asal Kabupaten Malang itu sejauh ini masih terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan.

“Korbannya masih ada satu yang belum ditemukan, namanya Junaid. Mudah-mudahan hari ini ditemukan,” harap Rudi.

Seperti diketahui, tanah longsor terjadi di tebing area penambangan pasir Dusun Supit, Desa Pronojiwo, Selasa (4/6/24) sekitar pukul 11.30 WIB.

Musibah ini menyebabkan 4 pekerja tambang dan 2 truk pasir tertimbun material longsor. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas kejadian ini. (*)

 

 

 

Editor: Mohamad S

Publisher: Moch. Rochim

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pelajar SD yang Sempat Dikira Korban Perundungan, Segera Jalani Terapi Mental

16 Oktober 2024 - 19:51 WIB

Heboh Dugaan Bullying Pelajar SD di Lereng Bromo, Orang Tua Beri Klarifikasi

15 Oktober 2024 - 19:37 WIB

Diawali Bakar Sampah, Gudang Bawang Merah di Kedunggaleng Kota Probolinggo Ludes Terbakar

15 Oktober 2024 - 15:17 WIB

Kondisi Petugas Dishub Kota Pasuruan yang Diduga Keracunan Air Aki Mulai Membaik

14 Oktober 2024 - 16:33 WIB

Diduga Bom, Kata Kades Bodang Ternyata Petasan Rakitan

14 Oktober 2024 - 14:56 WIB

Ledakan Bom Ikan Lukai 3 Orang di Lumajang, Polisi Selidiki Penyebab Kejadian

14 Oktober 2024 - 10:10 WIB

Blarr! Ledakan Bom Ikan Hancurkan Rumah di Lumajang, 3 Orang Luka

14 Oktober 2024 - 08:50 WIB

Diduga Keracunan Air Aki, Koordinator Parkir Wisata Kota Pasuruan Dilarikan ke Rumah Sakit

11 Oktober 2024 - 17:38 WIB

Kecelakaan di Lumajang, Pemotor Tewas Diseruduk Isuzu

11 Oktober 2024 - 14:25 WIB

Trending di Peristiwa