Menu

Mode Gelap
Kondisi Anak Pelaku Mutilasi Ayah di Jember Kritis, Polisi Kesulitan Kembangkan Penyelidikan Motif Remaja di Jember Mutilasi Ayahnya; Depresi Tidak Dibelikan Sepeda Motor Pasca Dibongkar, Satpol PP Awasi Eks Lokalisasi Pasir Panjang Paiton Tragis! Remaja di Jember Gorok Ayah Kandung hingga Tewas Anggaran Pilkada Tersisa Rp 10 Miliar, KPU Kabupaten Probolinggo Janji Kembalikan Ada SEB, Libur Sekolah Sebulan Penuh selama Ramadhan Dibatalkan

Peristiwa · 29 Jun 2024 14:06 WIB

Innalillah! Pekerja Bangunan di Pasuruan Tewas Saat Perbaiki Atap Pendopo Balai Desa


					APES! Proses evakuasi korban dari atas atap pendopo. (foto: Moh. Rois). Perbesar

APES! Proses evakuasi korban dari atas atap pendopo. (foto: Moh. Rois).

Pasuruan,- Seorang pekerja bangunan mengalami nasib sial saat mengerjakan perbaikan atap pendopo Balai Desa Lajuk, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (29/6/2024) pagi.

Korban yang bernama Sudjatmiko (38), akhirnya ditemukan tak bernyawa di atas atap genteng. Proses evakuasi korban, berlangsung dramatis dan alot.

Petugas gabungan dari pemadam kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan harus bekerja ekstra hati-hati untuk mengangkat korban dari atas genteng.

Menurut Kapolsek Keboncandi, AKP Edi Susilo, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Sudjatmiko, warga Dusun Lumbang, Desa Lumbang, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan, diketahui tiba-tiba meninggal dunia saat bekerja di atas atap.

“Korban merupakan kuli bangunan yang sedang mengerjakan perbaikan atap pendopo balai desa,” ujar Edi.

Penyebab pasti kematian korban masih belum diketahui. Petugas kepolisian masih menunggu hasil visum untuk memastikan penyebab kematiannya.

“Saat ini korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kami juga masih mendalami penyebab kematiannya, apakah karena terpleset atau ada faktor lain,” jelas Edi.

Ditanya apakah ada dugaan korban tersengat aliran listrik, Edi mengatakan bahwa di lokasi kejadian tidak ada aliran listrik yang membahayakan nyawa manusia.

“Kami sudah mengecek dan tidak ada aliran listrik di lokasi kejadian. Jadi, untuk penyebab pasti kematiannya masih menunggu hasil visum,” tegas dia. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 316 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Diduga Akibat Korsleting Listrik, Pabrik Pemotongan Ayam di Beji Terbakar

27 Januari 2025 - 13:22 WIB

Bayi Perempuan Ditemukan Meninggal di Tepi Jalan, Polisi Buru Pelaku

26 Januari 2025 - 19:43 WIB

Hiace Adu Banteng dengan Truk di Paiton, Dua Nyawa Melayang

26 Januari 2025 - 13:19 WIB

Penemuan Jasad Bayi Mengambang di Sungai Gemparkan Warga Tanggul

25 Januari 2025 - 14:40 WIB

Ledakan Bondet Tewaskan Remaja di Desa Mentor Probolinggo

25 Januari 2025 - 14:08 WIB

Santri di Pasuruan yang Hanyut di Sungai Ditemukan Tersangkut di Barongan

24 Januari 2025 - 15:16 WIB

Pulang Pengajian, Warga Plampang Probolinggo Ditemukan Bersimbah Darah

24 Januari 2025 - 04:51 WIB

Belum Ditemukan, Santri di Pasuruan Terseret Arus Sungai

23 Januari 2025 - 20:43 WIB

Diawali Cek-cok dengan Suami, Istri di Pesisir Probolinggo Bakar Rumah

23 Januari 2025 - 18:13 WIB

Trending di Peristiwa